Bahan modul – Modul panel surya umumnya tersusun dari bahan silikon, Kandungan sel silikon mempunyai struktur atom yang tunggal, ganda atau tidak berbentuk. Struktur atom yang tunggal disebut monokristalin, sedangkan yang ganda disebut polikristalin,
- Sementara itu, silikon yang tidak berbentuk disebut amarfous dan hanya ada pada silikon dengan lapisan yang tipis.
- Selain silikon, beberapa jenis modul panel surya terbuat dari bahan berupa kadmium telurida atau tembaga indium galium selenida.
- Sementara itu, beberapa jenis modul panel surya menggabungkan ketiga jenis bahan tersebut.
Pembuatan panel surya menggunakan laser diode yang dipompa untuk penulisan interkoneksi rangkaian listrik dan pola isolasi. Panjang gelombang yang diperlukan untuk penulisan yaitu 1.064 nanometer,
Contents
Kapan panel surya dibuat?
Penyempurnaan Panel Surya – Teknologi panel surya berhasil dikembangkan pada tahun 1941 oleh seorang peneliti bernama Russel Ohl, Menurut ilmuwan asal Amerika tersebut, sebuah panel surya dapat menghasilkan listrik apabila ditambahkan bahan semikondultor di dalamnya, contohnya seperti silicon.
Apa yang terjadi pada panel surya adalah?
Panel surya merubah energi matahari (panas) menjadi energi listrik.
Apa nama lain dari panel surya?
Solar Cell, Sumber Energi Terbarukan Masa Depan – Sabtu, 1 Januari 2011 – Dibaca 98806 kali Oleh: Brian Yuliarto PhD, Dosen Teknik Fisika ITB Pendahuluan Energi merupakan salah satu masalah utama yang dihadapi oleh hampir seluruh negara di dunia. Hal ini mengingat energi merupakan salah satu faktor utama bagi terjadinya pertumbuhan ekonomi suatu negara.
- Permasalahan energi menjadi semakin kompleks ketika kebutuhan yang meningkat akan energi dari seluruh negara di dunia untuk menopang pertumbuhan ekonominya justru membuat persediaan cadangan energi konvensional menjadi semakin sedikit.
- Saat ini total kebutuhan energy di seluruh dunia mencapai 10 Terra Watt (setara dengan 3 x 1020 Joule/ tahun) dan diprediksi jumlah ini akan terus meningkat hingga mencapai 30 Terra Watt pada tahun 2030,
Kebutuhan yang meningkat terhadap energi juga pada kenyataanya bertabrakan dengan kebutuhan umat manusia untuk menciptakan lingkungan yang bersih dan bebas dari polusi. Berbagai konsideran ini menuntut perlunya dikembangkan sumber energi alternatif yang dapat menjawab tantangan di atas tersebut.
Solar cell merupakan pembangkit listrik yang mampu mengkonversi sinar matahari menjadi arus listrik. Energi matahari sesungguhnya merupakan sumber energi yang paling menjanjikan mengingat sifatnya yang berkelanjutan ( sustainable ) serta jumlahnya yang sangat besar. Matahari merupakan sumber energi yang diharapkan dapat mengatasi permasalahan kebutuhan energi masa depan setelah berbagai sumber energi konvensional berkurang jumlahnya serta tidak ramah terhadap lingkungan.
Total kebutuhan energi yang berjumlah 10 TW tersebut setara dengan 3 x 1020 J setiap tahunnya. Sementara total energi matahari yang sampai di permukaan bumi adalah 2,6 x 1024 Joule setiap tahunnya. Sebagai perbandingan, energi yang bisa dikonversi melalui proses fotosintesis di seluruh permukaan bumi mencapai 2,8 x 1021 J setiap tahunnya.
Jika kita lihat jumlah energi yang dibutuhkan dan dibandingkan dengan energi matahari yang tiba di permukaan bumi, maka sebenarnya dengan menutup 0,05% luas permukaan bumi (total luas permukaan bumi adalah 5,1 x 108 km2) dengan solar cell yang memiliki efisiensi 20%, seluruh kebutuhan energi yang ada di bumi sudah dapat terpenuhi.
Kondisi Solar Cell Saat Ini Jumlah energi yang begitu besar yang dihasilkan dari sinar matahari, membuat solar cell menjadi alternatif sumber energi masa depan yang sangat menjanjikan. Solar cell juga memiliki kelebihan menjadi sumber energi yang praktis mengingat tidak membutuhkan transmisi karena dapat dipasang secara modular di setiap lokasi yang membutuhkan.
- Solar cell tidak memiliki ekses suara seperti pada pembangkit tenaga angin serta dapat dipasang pada hampir seluruh daerah karena hampir setiap lokasi di belahan dunia ini menerima sinar matahari.
- Bandingkan dengan pembangkit air (hydro) yang dapat dipasang hanya pada daerah-daerah dengana aliran air tertentu.
Dengan berbagai keunggulan ini maka tidak heran jika negara-negara maju berlomba mengembangkan solar cell agar dapat dihasilkan teknologi pembuatan solar cell yang berharga eknomis. Hingga saat ini total energi listrik yang dibangkitkan dengan solar cell di seluruh dunia baru mencapai sekitar 12 GW (bandingkan dengan total penggunaan listrik dunia sebesar 10 TW).
- Dari 12 GW tersebut Jerman merupakan negara terbesar yang telah menginstall solar cell nya yaitu sebesar hampir 5 GW.
- Meskipun begitu setiap tahunnya terjadi peningkatan produksi solar cell dimana pada tahun 2008 total produksi solar cell di seluruh dunia telah mencapai angka 6,22 GW.
- Nilai produksi yang terus meningkat ini juga terus diikuti dengan upaya untuk menurunkan harga solar modul per Watt peaknya.
Saat ini harga listrik yang dihasilkan oleh solar cell sebesar 50 sen $ setiap kWh yang relatif masih sangat tinggi jika dibandingkan dengan pembangkitan dari sumber lainya seperti dari pembangkit termal yang hanya sebesar 8 sen $ untuk setiap kWh nya.
Berbagai teknologi telah dikembangkan dalam proses pembuatan solar cell untuk menurunkan harga produksi agar lebih ekonomis. Jenis-jenis solar cell pun saat ini telah berkembang tidak hanya berbasis pada kristal semikonduktor silikon tetapi berbagai jenis tipe dari mulai lapisan tipis, organic, lapisan single dan multi junction hingga yang terbaru jenis dye sensitized solar cell,
Jenis Solar Cell Cara kerja sel surya adalah dengan memanfaatkan teori cahaya sebagai partikel. Sebagaimana diketahui bahwa cahaya baik yang tampak maupun yang tidak tampak memiliki dua buah sifat yaitu dapat sebagai gelombang dan dapat sebagai partikel yang disebut dengan photon.
- Penemuan ini pertama kali diungkapkan oleh Einstein pada tahun 1905.
- Energi yang dipancarkan oleh sebuah cahaya dengan kecepatan c dan panjang gelombang ? dirumuskan dengan persamaan:E = h.c/ ?Dengan h adalah konstanta Plancks (6.62 x 10-34 J.s) dan c adalah kecepatan cahaya dalam vakum (3.00 x 108 m/s).
Persamaan di atas juga menunjukkan bahwa photon dapat dilihat sebagai sebuah partikel energi atau sebagai gelombang dengan panjang gelombang dan frekuensi tertentu, Dengan menggunakan sebuah divais semikonduktor yang memiliki permukaan yang luas dan terdiri dari rangkaian dioda tipe p dan n, cahaya yang datang akan mampu dirubah menjadi energi listrik.Hingga saat ini terdapat beberapa jenis solar sel yang berhasil dikembangkan oleh para peneliti untuk mendapatkan divais solar sel yang memiliki efisiensi yang tinggi atau untuk mendapatkan divais solar sel yang murah dan mudah dalam pembuatannya.Tipe pertama yang berhasil dikembangkan adalah jenis wafer (berlapis) silikon kristal tunggal.
Tipe ini dalam perkembangannya mampu menghasilkan efisiensi yang sangat tinggi. Masalah terbesar yang dihadapi dalam pengembangan silikon kristal tunggal untuk dapat diproduksi secara komersial adalah harga yang sangat tinggi sehingga membuat solar sel panel yang dihasilkan menjadi tidak efisien sebagai sumber energi alternatif.
Sebagian besar silikon kristal tunggal komersial memiliki efisiensi pada kisaran 16-17%, bahkan silikon solar sel hasil produksi SunPower memiliki efisiensi hingga 20%. Bersama perusahaan Shell Solar, SunPower menjadi perusahaan yang menguasai pasar silikon kristal tunggal untuk solar sel.Jenis solar sel yang kedua adalah tipe wafer silikon poli kristal.
Saat ini, hampir sebagian besar panel solar sel yang beredar di pasar komersial berasal dari screen printing jenis silikon poli cristal ini. Wafer silikon poli kristal dibuat dengan cara membuat lapisan lapisan tipis dari batang silikon dengan metode wire-sawing. Masing-masing lapisan memiliki ketebalan sekitar 250?50 micrometer.
Jenis solar sel tipe ini memiliki harga pembuatan yang lebih murah meskipun tingkat efisiensinya lebih rendah jika dibandingkan dengan silikon kristal tunggal. Perusahaan yang aktif memproduksi tipe solar sel ini adalah GT Solar, BP, Sharp, dan Kyocera Solar.Kedua jenis silikon wafer di atas dikenal sabagai generasi pertama dari solar sel yang memiliki ketebalan pada kisaran 180 hingga 240 mikro meter.
- Penelitian yang lebih dulu dan telah lama dilakukan oleh para peneliti menjadikan solar sel berbasis silikon ini telah menjadi teknologi yang berkembang dan banyak dikuasai oleh peneliti maupun dunia industri.
- Divais solar sel ini dalam perkembangannya telah mampu mencapai usia aktif mencapai 25 tahun,
Modifikasi untuk membuat lebih rendah biaya pembuatan juga dilakukan dengan membuat pita silikon (ribbon si) yaitu dengan membuat lapisan dari cairan silikon dan membentuknya dalam struktur multi kristal. Meskipun tipe sel surya pita silikon ini memiliki efisiensi yang lebih rendah (13-15%), tetapi biaya produksinya bisa lebih dihemat mengingat silikon yang terbuang dengan menggunakan cairan silikon akan lebih sedikit.Generasi kedua solar sel adalah solar sel tipe lapisan tipis (thin film).
Ide pembuatan jenis solar sel lapisan tipis adalah untuk mengurangi biaya pembuatan solar sel mengingat tipe ini hanya menggunakan kurang dari 1% dari bahan baku silikon jika dibandingkan dengan bahan baku untuk tipe silikon wafer. Dengan penghematan yang tinggi pada bahun baku seperti itu membuat harga per KwH energi yang dibangkitkan menjadi bisa lebih murah.
Metode yang paling sering dipakai dalam pembuatan silikon jenis lapisan tipis ini adalah dengan PECVD dari gas silane dan hidrogen. Lapisan yang dibuat dengan metode ini menghasilkan silikon yang tidak memiliki arah orientasi kristal atau yang dikenal sebagai amorphous silikon (non kristal).
Selain menggunakan material dari silikon, solar sel lapisan tipis juga dibuat dari bahan semikonduktor lainnya yang memiliki efisiensi solar sel tinggi seperti Cadmium Telluride (Cd Te) dan Copper Indium Gallium Selenide (CIGS).Efisiensi tertinggi saat ini yang bisa dihasilkan oleh jenis solar sel lapisan tipis ini adalah sebesar 19,5% yang berasal dari solar sel CIGS,
Keunggulan lainnya dengan menggunakan tipe lapisan tipis adalah semikonduktor sebagai lapisan solar sel bisa dideposisi pada substrat yang lentur sehingga menghasilkan divais solar sel yang fleksibel. Kedua generasi dari solar sel ini masih mendominasi pasaran solar sel di seluruh dunia dengan silikon kristal tunggal dan multi kristal memiliki lebih dari 84% solar sel yang ada dipasaran,Penelitian agar harga solar sel menjadi lebih murah selanjutnya memunculkan generasi ketiga dari jenis solar sel ini yaitu tipe solar sel polimer atau disebut juga dengan solar sel organik dan tipe solar sel foto elektrokimia.
Solar sel organik dibuat dari bahan semikonduktor organik seperti polyphenylene vinylene dan fullerene. Berbeda dengan tipe solar sel generasi pertama dan kedua yang menjadikan pembangkitan pasangan electron dan hole dengan datangnya photon dari sinar matahari sebagai proses utamanya, pada solar sel generasi ketiga ini photon yang datang tidak harus menghasilkan pasangan muatan tersebut melainkan membangkitkan exciton.
Exciton inilah yang kemudian berdifusi pada dua permukaan bahan konduktor (yang biasanya di rekatkan dengan organik semikonduktor berada di antara dua keping konduktor) untuk menghasilkan pasangan muatan dan akhirnya menghasilkan efek arus foto (photocurrent),Tipe solar sel photokimia merupakan jenis solar sel exciton yang terdiri dari sebuah lapisan partikel nano (biasanya titanium dioksida) yang di endapkan dalam sebuah perendam (dye).
Jenis ini pertama kali diperkenalkan oleh Profesor Graetzel pada tahun 1991 sehingga jenis solar sel ini sering juga disebut dengan Graetzel sel atau dye-sensitized solar cells (DSSC),Graetzel sel ini dilengkapi dengan pasangan redok yang diletakkan dalam sebuah elektrolit (bisa berupa padat atau cairan).
Komposisi penyusun solar sel seperti ini memungkinkan bahan baku pembuat Graetzel sel lebih fleksibel dan bisa dibuat dengan metode yang sangat sederhana seperti screen printing. Meskipun solar sel generasi ketiga ini masih memiliki masalah besar dalam hal efisiensi dan usia aktif sel yang masih terlalu singkat, solar sel jenis ini akan mampu memberi pengaruh besar dalam sepuluh tahun ke depan mengingat hargan dan proses pembuatannya yang sangat murah.
Konversi Energi pada Solar Cell Secara sederhana solar cell terdiri dari persambungan bahan semikonduktor bertipe p dan n ( p-n junction semiconductor ) yang jika tertimpa sinar matahari maka akan terjadi aliran electron, aliran electron inilah yang disebut sebagai aliran arus listrik. Gambar 1. Struktur lapisan tipis solar sel secara umumBagian utama perubah energi sinar matahari menjadi listrik adalah absorber (penyerap), meskipu demikian, masimg-masing lapisan juga sangat berpengaruh terhadap efisiensi dari solar cell.
RAHASIA Pada PANEL SURYA yang jarang DIKETAHUI
Sinar matahari terdiri dari bermacam-macam jenis gelombang elektromagnetik yang secara spectrum dapat dilihat pada gambar 2. Oleh karena itu absorber disini diharapkan dapat menyerap sebanyak mungkin solar radiation yang berasal dari cahaya matahari. Gambar 2.
spekktrum radiasi matahariLebih detail lagi sinar matahari yang terdiri dari photon-photon, jika menimpa permukaaan bahan solar sel ( absorber ), akan diserap, dipantulkan atau dilewatkan begitu saja ( lihat gambar 3 ), dan hanya foton dengan level energi tertentu yang akan membebaskan electron dari ikatan atomnya, sehingga mengalirlah arus listrik.
Level energi tersebut disebut energi band-gap yang didefinisikan sebagai sejumlah energi yang dibutuhkan untuk mengeluarkan elektron dari ikatan kovalennya sehingga terjadilah aliran arus listrik.Untuk membebaskan elektron dari ikatan kovalennya, energi foton ( hc/v ) harus sedikit lebih besar atau diatas daripada energi band-gap.
- Jika energi foton terlalu besar dari pada energi band-gap, maka extra energi tersebut akan dirubah dalam bentuk panas pada solar sel. Gambar 3.
- Berbagai perlakukan sinar matahari yang sampai pada solar cellTentu saja agar efisiensi dari solar cell bisa tinggi maka foton yang berasal dari sinar matahari harus bisa diserap yang sebanyak banyaknya, kemudian memperkecil refleksi dan rekombinasi serta memperbesar konduktivitas dari bahannya.
Tabel 1. band gap beberapa bahan semikonduktorUntuk bisa membuat agar foton yang diserap dapat sebanyak banyaknya, maka absorber harus memiliki energi band-gap dengan range yang lebar, sehingga memungkinkan untuk bisa menyerap sinar matahari yang mempunyai energi sangat bermacam-macam tersebut.
- Salah satu bahan yang sedang banyak diteliti adalah CuInSe2 yang dikenal merupakan salah satu dari direct semiconductor.
- Untuk mendapatkan daya yang cukup besar diperlukan banyak sel surya.
- Biasanya sel-sel surya itu sudah disusun sehingga berbentuk panel, dan dinamakan panel photovoltaic (PV).
- PV sebagai sumber daya listrik pertama kali digunakan di satelit.
Kemudian dipikirkan pula PV sebagai sumber energi untuk mobil, sehingga ada mobil listrik surya. Sekarang, di luar negeri, PV sudah mulai digunakan sebagai atap atau dinding rumah. Bahkan Sanyo sudah membuat PV yang semi transparan sehingga dapat digunakan sebagai pengganti kaca jendela.
Gambar 4. Sistem konversi dari energi matahari hingga menjadi sumber penerangan Lama Usia dari Solar Cell Sebuah PV system dengan perawatan yang baik dapat bertahan hingga lebih dari 20 tahun. Sebenarnya dengan kondisi dimana sistem solar cell tidak dipindah-pindah dan terinterkoneksi langsung pada alat listrik, modul solar cell yang melalui fabrikasi yang baik mampu bertahan hingga 30 tahun.
Cara terbaik agar sistem solar cell dapat bertahan lama serta tetap stabil performansinya (efisiensinya) adalah dengan melakukan pemasangan dan perawatan yang sesuai serta dalam waktu yang teratur. Berbagai kasus dalam permasalahan solar cell yang paling banyak dijumpai adalah dikarenakan buruknya cara pemasangan serta tidak rapinya proses instalasi.
- Asus yang sering dijumpai tersebut antara lain seperti koneksi yang tidak baik, ukuran kabel yang tidak tepat, ataupun komponen yang tidak sesuai untuk aliran DC.
- Selain itu juga kesalahan sering terjadi pada tidak seimbangnya sistem (balance of system, BOS) bagian-bagian yang dipasang yaitu kontroler, inverter, serta proteksi komponen.
Batere dapat lebih cepat rusak jika diberi beban kerja diluar batas spesifikasinya. Pada sistem sel surya, batere digunakan dan diberi muatan secara perlahan-lahan bahkan hingga periode beberapa hari bahkan sati minggu. Kondisi ini berbeda dengan cara kerja batere yang umumnya langsung diisi segera setelah digunakan, yang menyebabkan batere pada sistem solar cell dapat lebih cepat rusak jika tidak menggunakan tipe batere yang sesuai dengan karakteristik ini.
- Sistem Pembangkit Listrik Solar Cell Solar cell merupakan pembangkit yang tidak hanya terdiri dari sistem konversi dari photon sinar matahari menjadi arus listrik atau yang diebut sebagai modul photo voltaik.
- Perlu ada sistem pendukung yang berfungsi menyimpan energi listrik yang dibangkitkan agar keluarannya dapat lebih stabil dapat digunakan saat tidak ada sinar matahari atau pada saat malam hari.
serta Satu unit sistem pembangkit listrik solar cell terdiri dari beberapa komponen antara lain adalah:
Modul sel surya atau disebut juga panel Photo Voltaik (Panel PV). Modul sel surya terdiri dari beberapa jenis ada yang berkapasitas 20 Wp, 30 Wp, 50 Wp, 100 Wp. Modul PV dilihat dari jenisnya dapat berjenis mono kristal, poli kristal, atau amorphous. Penyimpan energi listrik atau dikenal dengan Aki ( battery ) yang bebas perawatan. Batere biasanya dapat bertahan 2-3 tahun. Kapasitas batere disesuaikan dengan kapasitas modul dan besar daya penggunaan listrik yang diinginkan. Pengatur pengisian muatan batere atau disebut dengan kontroler pengisian (solar charge controller). Komponen ini berfungsi untuk mengatur besarnya arus listrik yang dihasilkan oleh modul PV agar penyimpanan ke batere sesuai dengan kapasitas batere. Inverter, merupakan modul untuk mengkonversi listrik searah (dc) menjadi listrik bolak-balik (ac). Komponen ini digunakan ketika penggunaan listrik yang diinginkan adalah bolak-balik (ac). Meskipun begitu saat ini sudah banyak terdapat alat-alat elektronik maupun lampu penerang yang menggunakan tipe arus searah sehingga beberapa sistem solar cell tidak membutuhkan inverter ini.Kabel (wiring), yang merupakan komponen standar sebagai penghubung tempat mengalirkan arus listrik.Mounting hardware atau framework, yang merupakan pendukung untuk menempatkan atau mengatur posisi solar panel agar dapat menerima sinar matahari dengan baik. Biasanya framework digunakan untuk menempatkan solar panel pada posisi yang lebih tinggi dari bagian lain yang ada disekitarnya.
Pertumbuhan teknologi sel surya di dunia memang menunjukkan harapan akan solar sel yang murah dengan memiliki efisiensi yang tinggi. Sayangnya sangat sedikit peneliti di Indonesia yang terlibat dengan hiruk pikuk perkembangan tentang teknologi sel surya ini.
Sudah seharusnya pemerintah secara jeli melihat potensi masa depan Indonesia yang kaya akan sinar matahari ini dengan mendorong secara nyata penelitian dan pengembangan industri di bidang energi surya ini.Referensi1.M. Matsumura, Utilization of Solar Cell, Lecture Notes Research Center for Solar Energy Chemistry, Osaka University 2009.2.
Smestad, Greg P., Optoelectronics of Solar Cells. SPIE Press: Washington 2002.3.K. West, Solar Cell Beyond Silicon, Riso International Energy Confrence, 2003.4.M. Gratzel, Nature 414 (2001) 338.5.S.M. Sze, Physics of Semiconductor Devices 2nd edition, Chapter 14, John Wiley and Sons 1981.6.
Mengapa panel surya menggunakan bahan semikonduktor?
Material semi konduktor merupakan bagian inti dari panel surya dikarenakan berfungsi untuk menyerap panas cahaya matahari. Bagian semikonduktor memiliki ketebalan beberapa ratus mickrometer tergantung dengan jenis panel surya yang digunakan.
Apakah solar Panel bisa rusak?
Oleh Denie Kristiadi | Published 08-06-2021 DAFTAR ISI ARTIKEL
Apa yang Harus Dilakukan Jika Solar Panel Rusak Kaca Pecah Pada Panel Surya Panel Rusak Karena Petir Retak Mikro Disebabkan Oleh Elemen Apakah Ada Cara Memperbaiki Panel Surya yang Retak? Mencegah Panel Surya Rusak
Jika sel pada panel surya telah rusak atau Anda mencoba membangun panel surya dengan anggaran terbatas, Anda mungkin ingin mempertimbangkan untuk menggunakan sel yang rusak sebagai bagian dari panel Anda. CATATAN PENTING
Jarang sel surya di belakang kaca rusak saat kaca panel pecah. Jika pecah terjadi pada sebagian kecil permukaan panel, panel masih mampu menyerap cahaya matahari yang cukup untuk menghasilkan output yang dapat digunakan. Pemilik cukup memperbaiki panel dengan waterproofing.
Terlepas dari kepercayaan berbagai macam pendapat, meskipun sel surya itu sendiri sangat rapuh dan mudah retak dengan sedikit benturan atau goresan, mereka masih menghasilkan sebagian besar tegangan. Output daya sel akan terpengaruh tergantung seberapa banyak sel yang rusak meskipun biasanya tidak lebih dari 10-20% dari sel yang rusak.
- Selama tab dan sebagian besar sel masih utuh, sel biasanya masih dapat digunakan dalam panel.
- Cobalah untuk melakukan pengukuran tegangan di seluruh tab sel dengan terkena cahaya matahari penuh, jika sel tidak terlalu rusak parah, mereka masih bisa menghasilkan 85-100% tegangan.
- Sayangnya, tanpa sel yang terhubung ke beban, sangat sulit untuk menentukan berapa banyak daya sel yang hilang karena putus atau retak.
Namun tidak masalah untuk mengasumsikan bahwa output daya sel akan berkurang dengan persentase yang sama dengan area yang telah terputus. Apa yang Harus Dilakukan Jika Panel Surya Rusak Pertanyaan pertama yang muncul di benak konsumen ketika panel surya rusak adalah apakah akan memperbaikinya atau membuangnya.
- Tidak seperti gadget elektronik lainnya, panel surya memiliki harapan hidup lebih lama dan bukan teknologi yang bisa dibuang begitu saja hanya karena rusak.
- Saat membeli panel surya, sebagian besar pengguna memikirkan apa yang bisa salah dan apakah berinvestasi di panel surya adalah langkah finansial yang bijaksana khususnya mereka yang tinggal di kota besar seperti Jakarta.
Panel surya dibangun untuk menangani banyak elemen. Namun, seperti halnya kaca depan mobil, panel terkadang mengalami benturan keras yang menyebabkannya pecah. Karena posisinya, sebagian besar panel surya mengalami kerusakan fisik akibat benturan dari cabang pohon dan hal lainnya. Kaca Pecah Pada Panel Surya Jika Anda tinggal di daerah yang rawan badai, kemungkinan besar panel surya Anda akan rusak karena tertimpa pohon dan dahan. Panel surya memiliki kaca meruncing yang berarti bahwa ketika sisi depan panel terkena, kaca akan pecah menjadi potongan-potongan kecil tetapi lem di dalam muka kaca membantu potongan-potongan kecil ini tetap di tempatnya. Namun, jika pecahan kaca menutupi area permukaan yang luas, pemilik mungkin terpaksa mengganti seluruh permukaan panel surya. Teknisi panel surya profesional seperti ICASolar yang berada di kota Jakarta harus datang dan menilai kerusakan untuk menentukan apakah sel panel surya juga terpengaruh.
- Setelah menilai kerusakan dengan cermat, teknisi akan memberi tahu pemiliknya apakah perlu memperbaiki panel surya yang rusak atau menggantinya.
- Panel Surya Rusak Karena Petir Rusaknya petir pada sistem tenaga surya merupakan hal yang umum terjadi.
- Pencahayaan dapat menyebabkan kerusakan serius pada sistem panel surya dan dalam beberapa kasus menyebabkan kerusakan yang tidak dapat diperbaiki.
Jika Anda tinggal di daerah Jakarta, Bogor dan Jawa Barat yang sering mengalami petir, disarankan untuk tidak memasang panel surya di dekat pohon yang tinggi. Jika panel surya Anda rusak karena panas dan hujan, Anda perlu menghubungi ahlinya untuk menilai situasinya terlebih dahulu sebelum mengambil tindakan lebih lanjut.
Biasanya, sulit untuk memperbaiki panel surya yang tersambar petir. Retak Mikro Disebabkan Oleh Elemen Panel surya terbuat dari sel silikon yang dibuat dari wafer yang sangat tipis. Karena tekanan yang disebabkan oleh faktor kimia, mekanik dan alam seperti angin dingin yang parah, matahari, salju dan hujan es, bisa menyebabkan retakan mikro yang tidak terlihat dengan mata telanjang.
Retakan mikro ini tidak mungkin dihindari. Namun, perusahaan instalasi surya memiliki garansi gabungan daya dan produk yang mencakup kerusakan yang disebabkan oleh retakan mikro. Dengan perawatan panel surya yang tepat, Anda dapat mencegah retakan mikro yang menyebabkan lebih banyak kerusakan pada panel surya. Apakah Ada Cara Memperbaiki Panel Surya yang Retak? Selama masa pakainya, panel surya dihadapkan pada berbagai situasi yang merusaknya dalam beberapa cara. Entah itu karena masalah pemasangan atau kekuatan elemen, ada kemungkinan panel surya Anda mungkin mengalami kerusakan kecil di beberapa titik. Bagi pemilik rumah yang ingin memasang panel surya dengan anggaran terbatas, panel surya yang retak atau pecah akan tetap menghasilkan tegangan. Namun, mereka lebih cenderung berhenti bekerja lebih cepat karena paparan elemen yang konstan pada akhirnya akan merusak sel.
- Jadi jika Anda mencari umur panjang saat membeli panel surya, hindari yang retak atau pecah.
- Setelah panel surya rusak, tidak ada cara untuk memperbaikinya.
- Meskipun masih berfungsi, Anda tidak dapat memasang kembali bagian yang putus.
- Panel surya membutuhkan sel yang harus disegel sepenuhnya untuk memungkinkan kinerja yang optimal.
Satu-satunya cara untuk memperbaiki kerusakan untuk output yang optimal adalah dengan mengganti panel surya. Mencegah Panel Surya Rusak Untuk orang yang sudah memiliki panel surya, cara terbaik untuk menjaga panel dalam kondisi terbaik adalah melalui pencegahan dan perawatan. Meskipun tidak banyak yang dapat Anda lakukan untuk memperbaiki panel surya yang sudah rusak, Anda dapat melakukan yang terbaik untuk mencegah kerusakan lebih lanjut. Jika Anda waspada dengan perawatan Anda, Anda dapat menjaga panel surya Anda bekerja pada kapasitas optimal.
Bisakah membuat panel surya sendiri?
sumber foto: zoelradio.com Panel tenaga surya saat ini telah banyak dimanfaatkan seiring dengan semakin menipisnya energi fosil dan bumi mengalami pemanasan global. Panel surya merupakan alat yang dapat mengkonversi tenaga matahari menjadi energi listrik, selain lebih murah penggunaan panel surya ini juga ramah lingkungan sehingga perlu dikembangkan lebih jauh lagi.
- Bagaimana cara membuat panel surya sendiri? Saat ini masyarakat dapat memperoleh panel surya atau solar cell di toko-toko elektrik dengan mudah karena permintaan akan barang ini semakin meningkat.
- Hal inilah yang mendorong banyak pabrik untuk memproduksi panel surya dalam jumlah yang besar.
- Pada dasarnya panel surya buatan pabrik terbuat dari material silicon yang diproses dengan teknologi tinggi sehingga menghasilkan energi besar.
Namun jika kita dapat membuat panel listrik tenaga surya untuk rumah tangga sendiri dirumah mengapa harus membelinya? Kita dapat membuat panel surya dari bahan selain silicon yaitu cuprous oxide yang banyak dijual di toko besi. Bahan ini juga mampu memberikan efek photoelectric yaitu merubah cahaya menjadi aliran listrik melalui satu material.
Lembaran tembaga mengkilat (1 lembar) Capit buaya (2 buah) Micro ammeter (1 buah) kompor listrik (1 buah) Botol plastik bening yang dipotong bagian atasnya (1 buah) Garam meja (2 sdm) Ampelas atau sikat kawat (1 buah) Gunting (1 buah) Air
Bagaimana cara membuatnya? Berikut langkah-langkah cara membuat panel listrik tenaga surya sederhana:
Cuci tangan terlebih dahulu sebelum memegang bahan-bahan pembuat panel surya agar tidak ada lemak atau minyak yang akan menempel Potong kawat tembaga dengan ukuran sama persis dengan ukuran panel pemanas yang ada dalam kompor listrik Tembaga yang telah dipotong kemudian bersihkan dengan menggunakan ampelas atau sikat kawat sehingga tidak ada kotoran yang dapat menghambat proses penyerapan energi matahari Setelah tembaga dibersihkan kemudian taruh diatas kompor listrik lalu bakar dengan voltase tertinggi. Lakukan proses pembakaran ini selama 30 menit hingga lapisan tembaga berubah warna menjadi hitam. Setelah proses pembakaran selesai, selanjutnya diamkan lapisan tembaga hingga dingin secara alami selama kurang lebih 20 menit. Setelah dingin maka lapisan tembaga akan berkerut sehingga lapisan oksida menyusut. Cuci dan gosok tembaga secara perlahan dengan tangan dibawah air yang mengalir, dalam proses ini jangan sekali-kali meregangkan lapisan tembaga karena dapat merusak lapisan oksida corpus yang dibutuhkan dalam pembuatan panel listrik tenaga surya murah. Potong lembaran tembaga lain seukuran dengan tembaga pertama kemudian tekuk kedua lembaran tembaga yaitu tembaga pertama dan kedua lalu masukkan kedalam botol plastic. Usahakan kedua tembaga tidak bersinggungan satu sama lain. Pasang capit buaya pada lembaran tembaga pertama dan pada lembaran tembaga kedua, kemudian pasangkan kabel dari tembaga kedua ke terminal positif dan kabel dari tembaga pertama yaitu yang telah dibakar ke terminal negatif dari ammeter. Masukkan air garam yang telah dipanaskan kedalam botol dengan hati-hati dan jangan membasahi capit buaya, selain itu ukuran air garam tidak boleh menenggelamkan seluruh plat tembaga. Uji panel surya sederhana yang telah dibuat dengan menaruhnya dibawah sinar matahari maka tenaga yang dihasilkan akan meningkat sekitar 33 micro amper.
Demikian informasi seputar cara membuat panel tenaga surya sederhana yang dapat Anda praktekkan dirumah dengan mudah, selamat mencoba. Sumber : benergi.com
Apa sumber energi panas terbesar?
Matahari adalah sumber energi terbesar di bumi karena menyediakan energi panas yang sangat besar.
Listrik itu terbuat dari apa sih?
terbuat dari apa listrik itu Energi listrik yang kita nikmati sehari-hari pada umumnya berasal dari bahan bakar fosil, seperti gas, batubara, dan minyak bumi. Ketersediaan bahan bakar fosil tersebut pada umumnya sangat terbatas. Artinya, suatu saat kita akan kehabisan bahan bakar fosil.
- Hal penting yang harus dilakukan adalah mulai dengan segera melakukan penghematan energi, termasuk di antaranya penghematan energi listrik.Hal-hal yang dapat kita lakukan untuk menghemat energi listrik di rumahmu adalah sebagai berikut.
- Tidak menyalakan lampu di siang hari.Mematikan televisi jika tidak ditonton.Mematikan alat-alat listrik setelah selesai dipakai.Menggunakan lampu hemat energi seperti lampu neon.Memakai alat-alat listrik yang mempunyai daya rendah.
maaf kalau salah : terbuat dari apa listrik itu
Apakah panel sel surya ramah lingkungan?
Manfaat Panel Surya –
Ramah Lingkungan
Manfaat panel surya yang pertama adalah ramah lingkungan. Hal tersebut dikarenakan energi listrik yang dihasilkan berasal dari sinar matahari (sumber daya alam yang dapat diperbaharui). Selain itu, proses pengubahan energi panas dari sinar matahari ke energi listrik tidak menghasilkan emisi karbon yang berbahaya bagi lingkungan. Tidak seperti bahan bakar fosil.
Hemat Pengeluaran
Meskipun pemasangan panel surya dapat dikatakan cukup memakan biaya, namun tidak bisa dipungkiri bahwa panel surya dapat secara efektif menghemat pengeluaran untuk biaya pemakaian listrik di masa yang akan datang. Pasalnya, pemilihan bahan bakar fosil sebagai tenaga pembangkit listrik menjadikan harga listrik melambung bahkan diperkirakan selalu mengalami kenaikan tarif antara 20 sampai 30 persen per tahun.
Investasi Jangka Panjang
Selain hemat, penggunaan panel surya juga dapat menjadi salah satu alternatif investasi jangka panjang. Bagaimana bisa? Proses instalasi panel surya di masa kini memang terbilang cukup memakan biaya. Namun apabila menggunakannya secara rutin, maka dalam jangka waktu 7 sampai 8 tahun, kamu bisa menghemat pengeluaran untuk biaya listrik.
Siapa yang membuat panel surya?
Hampir 50 tahun setelah penemuan efek fotovoltaik, pada 1883, penemu Amerika Charles Fritz menciptakan panel surya selenium pertama dan berhasil menghasilkan listrik. Panel surya selenium ini adalah cikal bakal dari penggunaan silikon dalam panel surya modern.
Bisakah membuat panel surya sendiri?
sumber foto: zoelradio.com Panel tenaga surya saat ini telah banyak dimanfaatkan seiring dengan semakin menipisnya energi fosil dan bumi mengalami pemanasan global. Panel surya merupakan alat yang dapat mengkonversi tenaga matahari menjadi energi listrik, selain lebih murah penggunaan panel surya ini juga ramah lingkungan sehingga perlu dikembangkan lebih jauh lagi.
- Bagaimana cara membuat panel surya sendiri? Saat ini masyarakat dapat memperoleh panel surya atau solar cell di toko-toko elektrik dengan mudah karena permintaan akan barang ini semakin meningkat.
- Hal inilah yang mendorong banyak pabrik untuk memproduksi panel surya dalam jumlah yang besar.
- Pada dasarnya panel surya buatan pabrik terbuat dari material silicon yang diproses dengan teknologi tinggi sehingga menghasilkan energi besar.
Namun jika kita dapat membuat panel listrik tenaga surya untuk rumah tangga sendiri dirumah mengapa harus membelinya? Kita dapat membuat panel surya dari bahan selain silicon yaitu cuprous oxide yang banyak dijual di toko besi. Bahan ini juga mampu memberikan efek photoelectric yaitu merubah cahaya menjadi aliran listrik melalui satu material.
Lembaran tembaga mengkilat (1 lembar) Capit buaya (2 buah) Micro ammeter (1 buah) kompor listrik (1 buah) Botol plastik bening yang dipotong bagian atasnya (1 buah) Garam meja (2 sdm) Ampelas atau sikat kawat (1 buah) Gunting (1 buah) Air
Bagaimana cara membuatnya? Berikut langkah-langkah cara membuat panel listrik tenaga surya sederhana:
Cuci tangan terlebih dahulu sebelum memegang bahan-bahan pembuat panel surya agar tidak ada lemak atau minyak yang akan menempel Potong kawat tembaga dengan ukuran sama persis dengan ukuran panel pemanas yang ada dalam kompor listrik Tembaga yang telah dipotong kemudian bersihkan dengan menggunakan ampelas atau sikat kawat sehingga tidak ada kotoran yang dapat menghambat proses penyerapan energi matahari Setelah tembaga dibersihkan kemudian taruh diatas kompor listrik lalu bakar dengan voltase tertinggi. Lakukan proses pembakaran ini selama 30 menit hingga lapisan tembaga berubah warna menjadi hitam. Setelah proses pembakaran selesai, selanjutnya diamkan lapisan tembaga hingga dingin secara alami selama kurang lebih 20 menit. Setelah dingin maka lapisan tembaga akan berkerut sehingga lapisan oksida menyusut. Cuci dan gosok tembaga secara perlahan dengan tangan dibawah air yang mengalir, dalam proses ini jangan sekali-kali meregangkan lapisan tembaga karena dapat merusak lapisan oksida corpus yang dibutuhkan dalam pembuatan panel listrik tenaga surya murah. Potong lembaran tembaga lain seukuran dengan tembaga pertama kemudian tekuk kedua lembaran tembaga yaitu tembaga pertama dan kedua lalu masukkan kedalam botol plastic. Usahakan kedua tembaga tidak bersinggungan satu sama lain. Pasang capit buaya pada lembaran tembaga pertama dan pada lembaran tembaga kedua, kemudian pasangkan kabel dari tembaga kedua ke terminal positif dan kabel dari tembaga pertama yaitu yang telah dibakar ke terminal negatif dari ammeter. Masukkan air garam yang telah dipanaskan kedalam botol dengan hati-hati dan jangan membasahi capit buaya, selain itu ukuran air garam tidak boleh menenggelamkan seluruh plat tembaga. Uji panel surya sederhana yang telah dibuat dengan menaruhnya dibawah sinar matahari maka tenaga yang dihasilkan akan meningkat sekitar 33 micro amper.
Demikian informasi seputar cara membuat panel tenaga surya sederhana yang dapat Anda praktekkan dirumah dengan mudah, selamat mencoba. Sumber : benergi.com
Panel surya terinspirasi dari tumbuhan apa?
3. Teknik Sensor Cahaya – Teknik sensor cahaya terinspirasi dari tumbuhan kaktus, Kaktus memiliki stomata yang menutup pada siang hari dan membuka pada malam hari, Aktivitas ini dipengaruhi oleh aktifitas sel penjaga yang memilliki reseptor cahaya/ fotoreseptor.
Apakah panel sel surya ramah lingkungan?
Manfaat Panel Surya –
Ramah Lingkungan
Manfaat panel surya yang pertama adalah ramah lingkungan. Hal tersebut dikarenakan energi listrik yang dihasilkan berasal dari sinar matahari (sumber daya alam yang dapat diperbaharui). Selain itu, proses pengubahan energi panas dari sinar matahari ke energi listrik tidak menghasilkan emisi karbon yang berbahaya bagi lingkungan. Tidak seperti bahan bakar fosil.
Hemat Pengeluaran
Meskipun pemasangan panel surya dapat dikatakan cukup memakan biaya, namun tidak bisa dipungkiri bahwa panel surya dapat secara efektif menghemat pengeluaran untuk biaya pemakaian listrik di masa yang akan datang. Pasalnya, pemilihan bahan bakar fosil sebagai tenaga pembangkit listrik menjadikan harga listrik melambung bahkan diperkirakan selalu mengalami kenaikan tarif antara 20 sampai 30 persen per tahun.
Investasi Jangka Panjang
Selain hemat, penggunaan panel surya juga dapat menjadi salah satu alternatif investasi jangka panjang. Bagaimana bisa? Proses instalasi panel surya di masa kini memang terbilang cukup memakan biaya. Namun apabila menggunakannya secara rutin, maka dalam jangka waktu 7 sampai 8 tahun, kamu bisa menghemat pengeluaran untuk biaya listrik.