Planet Bercincin Dalam Tata Surya Yang Ditunjukkan Gambar Tersebut Adalah?

Planet Bercincin Dalam Tata Surya Yang Ditunjukkan Gambar Tersebut Adalah
Planet yang Memiliki Cincin di Tata Surya, Terdapat 4 Planet Ilustrasi planet yang memiliki cincin. Foto: Ist/Net – Planet yang memiliki cincin, terlihat lebih luas, dan indah adalah planet Saturnus. Hal itu terlihat melalui tangkapan pada teleskop luar angkasa.

Menggambarkan bahwa pada Saturnus, merupakan planet pada tata surya yang memiliki cincin paling indah. Selama ini hanya mengenal bahwa planet Saturnus satu-satunya planet yang bercincin pada tata surya. Meskipun planet Uranus mempunyai cincin seperti Saturnus, namun struktur pada cincin planet ini berbeda.

Tidak seperti yang nampak pada sistem tata surya. Bentuk pada cincin planet Saturnus merupakan yang paling mencolok. Hal ini apabila dibandingkan dengan cincin Uranus, Jupiter, serta planet Neptunus. Cincin Saturnus memang yang paling mudah terlihat. Lalu perlu menggunakan teleskop yang kuat untuk dapat melihat cincin pada ketiga planet selain planet Saturnus tersebut.

Apa nama planet bercincin di tata surya?

KOMPAS.com – Saturnus adalah planet keenam dalam sistem tata surya. Planet raksasa kedua ini merupakan planet yang sangat indah. Sistem cincin Saturnus memberikan pemandangan yang menakjubkan.

Planet bercincin urutan ke berapa?

6. Planet Saturnus – Planet Bercincin Dalam Tata Surya Yang Ditunjukkan Gambar Tersebut Adalah Planet saturnus merupakan planet terbesar kedua setelah Jupiter. Planet ini juga disebut dengan Planet Cincin. Cincin yang mengitarinya terbentuk dari partikel es dan batuan. Saturnus terbentuk dari hidrogen dan helium. Planet ini memiliki 18 satelit dan satelit yang paling besar bernama Titan. Berikut sejumlah fakta menarik tentang planet Saturnus antara lain:

Jarak ke Matahari: 1.426.666.422 km Massa: 5,6832 x 1026 kg Radius: 58.232 km (Diameter = 116.464 km) Volume: 827.129.915.150.897 km3 Jumlah satelit: 18

Planet apa yang memiliki bentuk seperti cincin?

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas Bulan Prometheus dan Pandora ‘menggembala’ Cincin F Saturn. Cincin planet adalah cincin yang terdiri dari debu kosmik dan partikel kecil lain yang mengorbit suatu planet dalam daerah berbentuk piringan pipih. Cincin planet yang paling spektakuler adalah yang ada di sekitar planet Saturnus, tetapi tiga raksasa gas lain dalam tata surya ( Jupiter, Uranus dan Neptunus ) memiliki sistem cincin mereka sendiri.

Uranus apakah ada cincinnya?

Planet Bercincin Dalam Tata Surya Yang Ditunjukkan Gambar Tersebut Adalah PIXABAY/BlenderTimer Selain Saturnus, ada tiga planet yang juga mempunyai cincin. Bobo.id – Ada delapan planet di tata surya kita dengan masing-masing keunikannya. Salah satu planet yang memiliki keunikan adalah Planet Saturnus, Sebab, planet ini memiliki cincin yang mengelilingi diameter planetnya.

Namun ternyata, di antara delapan planet anggota tata surya, bukan hanya Planet Saturnus yang memiliki cincin, lo. Ada tiga planet yang ternyata juga memiliki cincin. Apa saja, ya? Yuk, kita cari tahu.1. Planet Jupiter Cincin Jupiter ini baru ditemukan tahun 1979, lo. Cincin ini ditemukan ketika wahana antariksa voyager 1 melakukan penerbangan melintasi planet jupiter.

Cincin jupiter ini sebagian besar terbentuk dari debu. Hal ini mengakibatkan cincin Jupiter tampak redup sehingga hanya bisa diamati melalui teleskop atau melalui pesawat ruang angkasa orbital. Baca Juga: Cari Jawaban Materi Kelas 6 SD/MI Tema Menjelajah Angkasa Luar, Apa yang Mendasari Penelitian Pencarian Planet di Luar Tata Surya? Tahukah teman-teman? Cincin planet jupiter ini memiliki empat komponen utama, lo.

Ada cincin halo, cincin utama, dan dua cincin gosammer. Cincin Jupiter memang redup jika dibandingkan dengan cincin Saturnus. Itu karena ia terbentuk dari materi yang gelap kemerah-merahan. Artinya, materi pembentuk cincin bukanlah es seperti di Saturnus melainkan batuan dan pecahan-pecahan debu. Bisa dikatakan, partikel-partikel dalam cincin itu tidak lebih besar lo dari partikel debu rumah teman-teman.

Kalau kita lihat dari letaknya, cincin Jupiter ini berada dalam batas Roche, sangat dekat dengan planet jupiter. Pada area ini satelit yang ada akan hancur akibat gaya gravitasi planet. Ini menandakan kalau cincin Jupiter ini terbentuk dari satelit yang gagal.2.

Planet Uranus Uranus, planet ke-7 yang bertahta di Tata Surya ini juga memiliki cincin tipis dan gelap yang melingkar indah di tubuhnya, lo. Cincin ini baru ditemukan pada 1986. Cincin ini ditemukan ketika pesawat ruang angkasa Voyager 2 melakukan penerbangan melalui Uranus. Baca Juga: Ternyata Planet Bumi Punya Sungai Mendidih! Ini 5 Hal Unik Tersembunyi di Bumi Partikel yang menyusun cincin Uranus memiliki warna yang sangat gelap dan tampak segelap asteroid dan meteorit carbonaceous chondrite.

Cincin Uranus diyakini berasal dari fragmentasi tabrakan sejumlah bulan yang pernah terjadi di sekitar Uranus. Sejauh ini, Uranus memiliki 13 cincin dan sebagian besar memiliki lebar 1-10 km. Beberapa Cincin uranus terdiri dari partikel debu kecil dan sangat tipis sehingga sulit diamati melalui teleskop yang tersedia di Bumi.3.

Planet Neptunus Tak jauh berbeda dengan planet Jupiter dan Uranus. Cincin Neptunus ini baru ditemukan tahun 1989, lo. Cincin Neptunus ditemukan ketika pesawat ruang angkasa Voyager 2 melakukan penerbangan melalui Neptunus. Sejauh ini, terdapat enam cincin Neptunus yang telah diamati. Enam cincin Neptunus terbuat dari metana dan es amonia.

Jumlah debu di dalam cincin Neptunus cukup tinggi antara 20-70%. Baca Juga: Planet Nine, Planet Dingin dan Misterius ‘Tetangga’ Pluto yang Dinyatakan Hilang Cincin neptunus ini sangat redup dan gelap yang terdiri dari senyawa organik yang diproses oleh radiasi.

  • Cincin Neptunus diduga kuat masih sangat muda dengan usia jauh lebih muda dari usia Tata Surya.
  • Selain itu diperkirakan cincin planet ini terbentuk dari tabrakan satelit dalam di Neptunus yang kemudian membentuk sabuk.
  • Sabuk inilah yang kemudian menjadi sumber debu bagi cincin yang membentang tersebut.
You might be interested:  Cara Menghidupkan Iphone Yang Baterai Habis Total?

Menarik, bukan? Semoga artikel ini bermanfaat, ya. Tonton video ini, yuk! – Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia. Artikel ini merupakan bagian dari Parapuan Parapuan adalah ruang aktualisasi diri perempuan untuk mencapai mimpinya.

Planet apa yang memiliki cincin dan sebutkan jumlahnya?

Cincin adalah salah satu dari tiga komponen utama Saturnus. Ia memiliki tebal sekitar 10 meter dan hampir seluruhnya terdiri dari miliaran bongkahan air es. Dilansir dari NASA, 25 September 2018, tidak ada planet lain di tata surya yang memiliki cincin seindah cincin Saturnus.

Apakah ada planet Ceres?

Nationalgeographic.co.id – Para astronom dari Planetary Science Institute melaporkan adanya kandungan air es yang melimpah di kerak Planet Ceres, Para peneliti telah mendeteksi peningkatan konsentrasi hidrogen di dalam dan sekitar kawah Occator, yang merupakan titik paling terang dan menonjol di Ceres.

Planet kerdil Ceres, benda terbesar di sabuk asteroid, kaya akan air,” kata Dr. Tom Prettyman, ilmuwan senior di Planetary Science Institute, dan rekan-rekannya, seperti dilansir sci-news. Planet Ceres adalah planet katai atau kerdil yang merupakan satu-satunya planet katai di tata surya. Itu menjadikannya sebagai objek terbesar di sabuk asteroid, wilayah yang terletak kira-kira antara orbit planet Mars dan Jupiter.

Hasil penelitian tersebut telah dipublikasikan dalam jurnal Geophysical Research Letters, Para peneliti menggunakan data resolusi spasial tinggi yang dikumpulkan oleh Gamma Ray and Neutron Detector (GRaND) di atas pesawat ruang angkasa Dawn milik Badan Antariksa Amerika Serikat, NASA. Planet Bercincin Dalam Tata Surya Yang Ditunjukkan Gambar Tersebut Adalah NASA Wahana antariksa Dawn. Para peneliti menjelaskan, struktur interior rata-rata Ceres terdiri dari mantel berbatu dan kerak setebal 25 mil atau sekitar 40 km. Permukaannya didominasi oleh sisa-sisa beku dari lautan global kuno. Berdasarkan reologi konstrain, untuk mengamati aliran materi terutama dalam kondisi cair, peneliti menemukan bahwa kerak planet Ceres sangat volatil.

  • Artinya sangat mudah berubah-ubah dari satu bentuk ke bentuk lainnya.
  • Erak Ceres mengandung air, filosilikat, garam, dan kemungkinan hidrat klatrat (gas hidrat).
  • Andungan air es di kerak Ceres, dapat secara bertahap menyublim sebagai respon terhadap perubahan permukaan oleh sinar matahari.
  • Baca Juga: Danau Cair di Lapisan Es Selatan Mars Mungkin Hanya Fatamorgana Menurut peneliti, karena sumbu rotasi Ceres hampir tegak lurus terhadap sinar matahari, es telah surut ke kedalaman yang lebih besar di ekuator daripada di wilayah kutubnya.

“Kami berhipotesis bahwa dampak dapat membawa air es dari kerak luar ke permukaan, mengisi regolith dengan es,” tambah mereka. Regolith adalah bagian atas permukaan planet Ceres yang menyelimuti batuan di bawahnya. Dengan demikian, distribusi air es makin dekat ke permukaan di beberapa desimeter atas regolith seperti yang dideteksi oleh GRaND. Planet Bercincin Dalam Tata Surya Yang Ditunjukkan Gambar Tersebut Adalah Freepik Planet Ceres merupakan objek terbesar di sabuk asteroid. Spektrometer neutron GRaND mendeteksi peningkatan konsentrasi hidrogen di meter terluar permukaan Occator, kawah kompleks muda berdiameter 56 mil atau sekitar 90 km yang terletak di 19,82 °U di mana es di dekat permukaan diluar perkiraan.

  • Para peneliti mendeteksi kelebihan hidrogen berupa air es.
  • Hasilnya, dikonfirmasi bahwa kerak luar Ceres kaya es dan es air dapat bertahan dalam tumbukan ejecta pada permukaan es yang tidak berudara.
  • Ami pikir es telah bertahan di bawah permukaan yang dangkal selama kira-kira 20 juta tahun setelah pembentukan Occator,” katanya.

Baca Juga: Para Astronom Menemukan Planet Raksasa Berusia 7,4 Miliar Tahun Temuan tersebut memperkuat konsensus yang muncul bahwa Ceres adalah objek yang berbeda, di mana es terpisah dari batuannya untuk membentuk kulit terluar es dan lautan sub kerak di planet Ceres.

Benda langit yang lebih kecil dan kaya air, termasuk meteorit chondrite berkarbon, mungkin tidak akan mengalami diferensiasi. Jadi mungkin, menurut peneliti, temuan tersebut berimplikasi pada evoluasi objek badan es, kecil dan besar. “Lebih luas lagi, sebagai dunia lautan, Ceres (mungkin) bisa dihuni dan oleh karena itu menjadi target yang menarik untuk misi masa depan,” pungkasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Planet apakah yang memiliki cincin dan sebutkan materi di dalamnya?

Jakarta – Seperti yang diketahui, bahwa makhluk hidup seperti manusia, hewan, dan tumbuh-tumbuhan hidup di dalam planet bumi. Di mana bumi sendiri adalah bagian dari anggota sistem tata surya, Sistem tata surya milik kita dinamakan dengan galaksi bima sakti.

  • Secara umum, tata surya terdiri dari matahari, planet, komet dan meteorit dengan matahari sebagai pusat dari tata surya.
  • Sedangkan keberadaan planet, komet, dan meteorit akan tertarik oleh gravitasi matahari dan akan mengorbit untuk mengelilingi matahari.
  • Terbentuknya tata surya sendiri bisa detikers ketahui saat berada di bangku sekolah SMP dan SMA bahwa ada berbagai teori yang tersedia.
You might be interested:  Dalam Tata Surya Bumi Merupakan Planet Yang Menempati Urutan Ke?

Dan salah satu teori yang paling banyak dipercaya adalah tentang awal mula dari galaksi bima sakti yang disebut dengan Teori Nebula. Planet-Planet yang Ada di Dalam Tata Surya Diketahui bahwa dalam sistem tata surya terdapat beberapa planet yang wajib detikers ketahui.

Arena planet-planet ini biasanya akan muncul dalam soal-soal IPA. Baik itu bentuknya, unsur-unsurnya, dan masih banyak lagi. Berikut adalah beberapa planet dalam tata surya perlu detikers ketahui.1. Merkurius Sesuai dengan urutannya, Merkurius adalah planet pertama sekaligus paling dekat dengan matahari.

Karena jaraknya yang dekat itulah, maka suhu di permukaan planet ini mencapai 430 derajat celcius saat siang hari. Tidak seperti bumi yang memiliki satelit berupa bulan, planet Merkurius tidak memiliki satelit.2. Venus Planet yang kedua adalah Venus. Di mana Venus adalah nama dari Dewi Cinta pada bangsa Roma.

Karena planet ini letaknya juga tidak jauh dengan matahari, maka suhu di saat siang hari bisa mencapai 471 derajat celcius. Sedangkan untuk ukurannya lebih kecil daripada ukuran bumi.3. Bumi Lalu planet yang ketiga adalah planet tempat detikers semua tinggal dan menjalankan berbagai aktivitas. Planet tersebut adalah planet Bumi.

Di dalam planet ini kondisinya lebih seimbang yang membuat makhluk hidup bisa bertahan dan menjalani kehidupan. Bumi memiliki satelit alami yang bernama bulan.4. Mars Planet Mars kerap kali dijuluki sebagai Planet Merah karena memang warnanya yang kelihatan kemerahan.

Hal ini tentunya dengan alasan, bahwa ada banyak kandungan debu pasir pada Mars yang membuatnya tampak merah. Planet keempat ini memiliki suhu yang rata-rata sebesar 60 derajat celcius. Bahkan di Mars juga ada gunung yang sangat besar bernama Gunung Olympus Mons.5. Jupiter Jika Anda yang bertanya planet apa yang paling besar dalam sistem tata surya, maka jawabannya adalah Jupiter.

Adanya jupiter karena terbentuk dari gumpalan gas berupa helium dan hidrogen. Bahkan planet ini pun memiliki banyak satelit yang mengelilinginya.6. Saturnus Planet terbesar kedua setelah Jupiter adalah Saturnus. Detikers pun tidak akan kesulitan untuk mengenali planet ini.

  • Arena Saturnus adalah planet yang memiliki cincin di sekelilingnya.
  • Adanya Saturnus adalah karena terbentuk dari gas helium serta hidrogen.
  • Sedangkan untuk cincinnya berasal dari bebatuan dan partikel es.7.
  • Uranus Planet lainnya dalam sistem tata surya adalah Uranus.
  • Uranus menjadi planet yang pertama kali ditemukan dengan menggunakan teleskop.

Jika detikers lihat, planet ini berwarna biru kehijauan. Hal tersebut dikarenakan adanya kandungan berupa gas metana.8. Neptunus Planet yang terakhir adalah Neptunus. Di mana nama Neptunus sendiri diambil dari nama Dewa Laut Romawi. Sedangkan keberadaan planet Neptunus adalah 80% terbentuk dari air, amonia, dan metana.

Apakah planet Mars memiliki cincin?

Dilansir India Times, 2 November 2021, pada 2 Juni 2020 para ilmuwan dari SETI Institute dan Purdue University menunjukkan bukti Mars memiliki cincinnya sendiri beberapa miliar tahun yang lalu, yang menjelaskan mengapa bulan terkecil Mars, Deimos, memiliki orbit miring yang aneh.

Apakah planet Jupiter memiliki cincin?

Jupiter Memiliki Cincin, tapi tak Seperti Saturnus, Ini Alasannya CIncin Jupiter sangat tipis, baru terlihat oleh wahana Voyager pada 1979. REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Jupiter adalah planet terbesar di tata Surya. Planet ini terdiri dari gas, dan berukuran dua kali lebih besar dari semua planet lain jika digabungkan di tata surya kita.

Mungkin tak banyak yang tahu bahwa Jupiter memiliki cincin tipis yang menyerupai sumpit. Cincinini berbeda dengan cincin Planet Saturnus yang megah. Cincin Jupiter terdiri dari partikel debu mikroskopis. Sementara cincin Saturnus, yang terdiri dari bongkahan es dan batu yang substansial. Cakram Jupiter sangat rapuh sehingga para ilmuwan bahkan tidak menyadarinya sampai tahun 1979, ketika wahana Voyager 1 dan beberapa sinar matahari yang diposisikan secara strategis akhirnya membuatnya terlihat.

Kini, ilmuwan mungkin telah menemukan jawaban mengapa Jupiter memiliki cakram yang seperti itu. Temuan mereka dapat diperoleh di arXiv dan akan segera diterbitkan di Planetary Science Journal. Jupiter memiliki 79 bulan yang berbeda. Salah satu bulan di Jupiter merupakan target utama pencarian kehidupan di luar Bumi.

Bulan yang mengorbit Jupiter ini mungkin menjadi alasan mengapa Jupiter tak memiliki cincin yang megah seperti Saturnus. “Kami menemukan bahwa bulan Galilea Jupiter, salah satunya adalah bulan terbesar di tata surya kita, akan sangat cepat menghancurkan cincin besar yang mungkin terbentuk,” kata Stephen Kane, astrofisikawan dari University of California, Riverside, yang memimpin penelitian tersebut, dilansir dari Live Science, Sabtu (23/7/2022).

Akibatnya, kata dia, Jupiter tidak mungkin memiliki cincin besar. Kane dan rekan-rekannya berpikir bahwa materi apa pun yang mencoba membentuk cincin seperti Saturnus di sekitar raksasa gas itu akan dihancurkan oleh tarikan gravitasi dari bulan-bulan yang mengorbit Jupiter, terutama empat bulan Galilea terbesar.

You might be interested:  Apa Kelebihan Dari Baterai Isi Ulang?

Cincin Planet Saturnus ada berapa?

Berapa Banyak Lapisan Cincin di Planet Saturnus? Ini Penjelasan Ahli Saturnus (NASA) Liputan6.com, Jakarta – Dari semua planet yang dikelilingi cincin, Saturnus adalah yang paling terkenal. Cincin-cincin planet ini cukup masif sehingga Galileo dapat melihatnya menggunakan teleskop sederhana pada 1610.

  1. Sejak itu menyebut Saturnus adalah planet dengan karakteristik yang paling dikenal di dunia mana pun yang ada di tata surya, seperti dikutip dari laman Mentalfloss.com, Selasa (8/2/2022).
  2. Jadi, berapa banyak lapisan cincin yang dimiliki ? Jika melihatnya dari gambar, pasti ada banyak, atau bahkan tidak terlihat sama sekali.

Para ilmuwan tidak tahu pasti berapa banyak cincin yang dimiliki Saturnus. Ada delapan kelompok cincin utama yang membentang sepanjang 175.000 mil, tetapi ada yang menyebut itu lebih dari delapan cincin. Sistem ini dinamai dengan huruf-huruf alfabet, sesuai urutan penemuannya.

  • Para astronom telah mengetahui tentang kelompok cincin A, B, dan C sejak abad ke-17, sementara yang lain adalah penemuan lebih baru ditemukan pada 2009.
  • Cincin yang dapat kita lihat dalam gambar ini – bahkan gambar beresolusi tinggi – bukanlah cincin tunggal, tetapi sebenarnya terdiri dari ribuan cincin kecil yang berbeda dan dapat sangat berbeda dalam penampilan, menunjukkan riak tidak teratur dan kekusutan.

Partikel-partikel es yang tebal yang membentuk cincin Saturnus bervariasi dalam ukuran dari sekecil debu hingga sebesar gunung. Sementara celah antara cincin Saturnus kecil, Keeler Gap selebar 26 mil cukup besar untuk menampung beberapa bulan, meskipun sangat kecil.

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan. Planet Jupiter dan Saturnus sejajar di langit tampak lebih dekat daripada yang terlihat selama berabad-abad. Terakhir kali kedua planet raksasa terlihat sedekat ini pada masa Galileo di abad ke-17.

Foto resmi planet Saturnus yang diunggah NASA (Sumber: Gizmodo)

Sistem cincin terbesar yang ditemukan pada tahun 2009 dimulai 3,7 juta mil jauhnya dari Saturnus sendiri dan materialnya mencapai 7,4 juta mil, meskipun hampir tidak terlihat tanpa bantuan kamera inframerah.Para peneliti masih menemukan cincin baru serta wawasan baru tentang fitur-fitur sistem cincin Saturnus yang sudah dikenal.Pada awal 1980-an, misi Voyager NASA mengambil gambar resolusi tinggi pertama Saturnus dan cincinnya, mengungkapkan kekusutan yang sebelumnya tidak diketahui di salah satu cincin yang lebih sempit, yang dikenal sebagai cincin F.Pada tahun 1997, NASA mengirim pengorbit Cassini untuk melanjutkan studi badan antariksa dari planet cincin, yang mengarah ke penemuan cincin baru, begitu samar sehingga mereka tidak diketahui sampai kedatangan Cassini pada tahun 2006.Sebelum Cassini dikirim dan terbakar di atmosfer Saturnus di September 2017, butuh 22 kali penyelaman melalui ruang antara planet ini.

Infografis Strategi Halang Covid-19 Demi Olimpiade Beijing 2022. (Liputan6.com/Triyasni) : Berapa Banyak Lapisan Cincin di Planet Saturnus? Ini Penjelasan Ahli

Apakah planet Saturnus memiliki cincin?

Menariknya, Saturnus ternyata bukan satu-satunya planet yang memiliki cincin. Kendati demikian, tidak ada cincin yang dinilai semenakjubkan atau serumit pada planet Saturnus. Planet ini memiliki banyak debu, partikel, dan es di permukaannya. Material tersebut diduga terperangkap oleh gravitasi.

Berapa jumlah planet yang ber cincin pada tata surya?

Deretan Planet yang Memiliki Cincin – Selama ini memang hanya mengetahui bahwa hanya planet Saturnus yang memiliki cincin. Namun sebenarnya pada tata surya terdapat 4 planet yang bercincin. Planet-planet tersebut merupakan planet Saturnus, Jupiter, Uranus, serta Neptunus.

  • Tingkat kepadatan pada cincin dari keempat planet tersebut berbeda-beda.
  • Pada jumlah kepadatan partikel memang jauh lebih masif planet Saturnus dibandingkan planet lainnya.
  • Hal itulah yang menyebabkan hanya planet Saturnus yang paling terlihat cincinnya.
  • Perlu dengan teleskop khusus untuk mengetahui bentuk cincin pada ketiga planet lainnya.

Meskipun mengamati dengan teleskop Hubble untuk planet yang memiliki cincin pada Jupiter, namun hasilnya cincin tersebut hanya terlihat samar saja. Hal yang menyebabkan cincin Jupiter terlihat samar berasal dari kandungan cincin tersebut. Cincin Jupiter hanya terdiri dari partikel serta debu-debu pada luar angkasa, pada tingkat kepadatan partikel yang sangat kecil.

  1. Cincin Uranus selama ini dianggap memiliki bentuk paling muda.
  2. Pada cincin tersebut terbentuk sekitar 600 juta tahun yang lalu.
  3. Jumlah cincin Uranus yang berjumlah 13 cincin, telah teramati hingga saat ini.
  4. Pada cincin planet Neptunus merupakan cincin paling gelap dan renggang.
  5. Perkiraan pada cincin tersebut terdiri atas banyaknya partikel organic.

Partikel ini dapat tersusun akibat adanya radiasi pada luar angkasa. Sehingga dapat terbilang bahwa planet yang memiliki cincin seperti planet Neptunus. Planetnya memiliki cincin dengan partikel paling lemah dan renggang.

Berapa ukuran planet terbesar di Tata Surya?

5. Planet Jupiter – Merupakan salah satu nama planet yang sangat terkenal yang memiliki urutan ke lima planet terbesar dalam tata surya. Bahkan, ukuran planet ini merupakan dua kali gabungan dari seluruh planet yang ada dalam tata surya. Planet ini terbesar dalam susunan tata surya memiliki diameter sebesar 142.984 km (88.846 mil) di khatulistiwanya.