Pusat Listrik Tenaga Bayu Sukabumi Sumber Energi Alternatif Yang Digunakan?

Pusat Listrik Tenaga Bayu Sukabumi Sumber Energi Alternatif Yang Digunakan
Kesimpulan – Pembangkit listrik tenaga bayu memiliki konsep sama seperti pembangkit listrik tenaga air. Hanya saja fluida yang digunakan yakni angin yang sumbernya berada di ketinggian tertentu. Kecepatan hembusan angin pada pembangkit listrik tenaga bayu pada satu titik lokasi belum tentu sama dengan titik lainnya.

  1. Sehingga kesimpulannya pada satu area yang cukup luas perlu mengintegrasikan beberapa pembangkit listrik tenaga bayu agar mendapatkan pasokan listrik yang lebih stabil.
  2. Melalui perkembangan teknologi, terdapat berbagai sensor yang tertanam pada sebuah kincir PLTB.
  3. Sensor tersebut dapat mendeteksi arah angin optimal, sehingga mengarahkan kincir pada arah yang tepat secara otomatis.

Selain itu, teknisi juga dapat memantau kondisi dari setiap komponen dan output energi listrik yang dihasilkan secara jarak jauh. Saat ini Indonesia telah memiliki lahan pembangkit listrik tenaga bayu tepatnya di sidrap jeneponto Sulawesi Selatan. Pembangunan PLTB memiliki kelebihan yakni energi yang digunakan cukup ramah lingkungan.

Pusat listrik tenaga Bayu Sukabumi menggunakan energi alternatif apa?

Bayu atau angin merupakan salah satu sumber energi terbarukan yang terdapat di daerah dengan potensi hembusan angin yang besar. Pembangkit listrik energi bayu mengonversikan energi bayu menjadi listrik dengan menggunakan turbin angin atau kincir angin sebagai generator.

Energi apa yang digunakan untuk pembangkit listrik tenaga bayu?

Saatnya Kembangkan PLTB di Indonesia – Jumat, 18 Juni 2010 – Dibaca 65780 kali Salah satu energi alternatif untuk menghasilkan listrik adalah energi angin. Secara sederhana angin didefinisikan sebagai udara yang bergerak dari tekanan tinggi ke tekanan rendah atau dari suhu udara rendah ke suhu udara tinggi, yang terjadi akibat pemanasan matahari terhadap atmosfir dan permukaan bumi.

Angin merupakan salah satu bentuk energi yang tersedia di alam yang diperoleh melalui konversi energi kinetik. Energi dari angin diubah menjadi energi kinetik atau energi listrik. Energi angin dapat memberikan kontribusi signifikan bagi pengurangan emisi karena tidak dihasilkan emisi CO2 selama produksi energi listrik oleh kincir angin.

Cara kerja pembangkit tenaga angin yang dikenal sebagai Pembangkit Listrik Tenaga Bayu (PLTB) cukup sederhana. Energi angin yang memutar kincir diteruskan untuk memutar baling-baling pada generator di bagian belakang kincir angin, sehingga menghasilkan energi listrik.

Pemanfaatan angin sebagai energi terbarukan pada tahun 2009 telah menghasilkan energi listrik sebesar 159 GW atau setara 2% konsumsi listrik dunia ( World Wind Energy Association Report/WWEA 2010). Angka tersebut diharapkan akan meningkat menjadi 200 GW pada tahun 2010. Amerika, China, Jerman dan Spanyol merupakan negara paling besar yang memanfaatkan energi angin, baik onshore maupun offshore,

Kapasitas energi listrik yang di hasilkan dari satu kincir angin dengan baling-baling berdiameter 127 meter di Belanda yang berada di offshore mencapai sekitar 6 MW (ECN, Factsheet Wind Energy ). Saat ini sedang dikembangkan baling-baling dengan diameter 150 meter yang diharapkan dapat membangkitkan listrik dengan kapasitas sekitar 10 MW.

Indonesia yang memiliki pantai sepanjang 80.791,42 km merupakan wilayah potensial untuk pengembangan PLTB. Kecepatan angin di Indonesia secara umum antara 4 m/detik hingga 5 m/detik. Namun di daerah-daerah tertentu seperti di pantai kecepatan anginnya dapat mencapai 10 m/detik. Dengan kecepatan tersebut, pembangunan pembangkit listrik tenaga angin masih kurang ekonomis.

Namun, jika dibangun dengan ketinggian tertentu dan diameter baling-baling yang besar dapat dihasilkan energi listrik dengan potensi kapasitas 10-100 kW. Pada tahun 2009, kapasitas terpasang dalam sistem konversi energi angin di seluruh Indonesia mencapai 1,4 MW (WWEA 2010) yang tersebar di Pulau Selayar (Sulawesi Utara), Nusa Penida (Bali), Yogyakarta, dan Bangka Belitung.

Apakah Pembangkit Listrik Tenaga Bayu merupakan energi alternatif?

Listrik merupakan salah satu komponen terpenting dalam perkembangan teknologi saat ini. Ketergantungan terhadap ketersediaan daya listrik semakin hari semakin meningkat. Perkembangan jumlah penduduk di suatu daerah berbanding lurus dengan kebutuhan energi listrik di daerah tersebut, namun hal tersebut berbanding terbalik dengan penyediaan energi lsitrik.

  • Semakin hari cadangann sumber energi terbarukan yang selama ini menjadi bahan bakar utama pembangkit Indonesia makin menipis, maka dirasa perlu menggunakan energi alternatif yang jumlahnya sangat melimpah di alam.
  • Untuk mengurangi ketergantungan bahan bakar minyak, Pemerintah Indonesia telah menerbitkan Peraturan Presiden Nomor 5 Tahun 2006 tentang Kebijakan Energi Nasional untuk mengembangkan sumber energi sebagai pengganti bahan bakar fosil.

Kebijakan tersebut menekankan pada sumber daya yang dapat diperbaharui sebagai alternatif pengganti bahan bakar fosil. Salah satu energi altenatif yang kini dilirik pemerintah yaitu tenaga angin atau yang lebih sering disebut tenaga bayu. Dari hasil studi yang telah dilakukan, menunjukkan kecepatan angin di beberapa kawasan timur berpotensi menghasilkan tenaga listrik.

Misalnya Oelbuluk, NTT kecepatan rata-ratanya 6,1 m/s, Sidrap, Sulawesi Selatan kecepatan rata-ratanya 6,43 m/s dan Jeneponto, Sulawesi Selatan rata-ratanya 7,96 m/s (Iqbal dan Adinandra, 2018). Sulawesi Selatan yang merupakan daerah industri di Kawasan Timur Indonesia sering mengalami blackout akibat defisit daya listrik.

Blackout yang terjadi tentu mempengaruhi proses produksi perusahaan industri. Industri yang membutuhkan konsumsi daya listrik yang besar seperti industri olahan pangan dan plastik terkadang harus mengalami hambatan akibat blackout yang berjam-jam (PT.

  • Ima, 2017).
  • Ditambah juga dengan jumlah konsumen listrik yang terus bertambah.
  • Hasil proyeksi jumlah pelanggan listrik tahun 2013-2017 di Sulawesi Selatan terus mengalami peningkatan dengan pertumbuhan rata-rata 6,12% per tahun atau meningkat dari 1.566.389,75 pelanggan pada tahun 2013 menjadi 1.986.773,15 pelanggan pada tahun 2017.
You might be interested:  Apa Yang Dimaksud Dengan Solar Cell?

Hal itu mendorong pemerintah membangun instalasi pembangkit listrik tenaga bayu di daerah tesebut. Pembangkit Listrik Tenaga Bayu (PLTB) yang dibangun di areal seluas 100 hektar di perbukitan Pabbaresseng, Desa Mattirotasi, Kabupaten Sidrap memproduksi daya listrik sebesar 75 megawatt (MW).

Daya listrik sebesar itu dihasilkan dari 30 turbin angin keluaran Gamesa Lolica Corporation pada menara baja setinggi 80 meter dengan panjang baling-baling 57 meter. Sistem interkoneksi PLTB Sidrap memanfaatkan tapping jaringan PLN SUTT 150 KV Sidrap-Maros yang terdiri dari empat sirkuit. Dua konduktor zebra sepanjang 3 kilometer (8 tower) menuju T/L 150 KV Sidrap-Maros dan terhubung secara double phi.

Daya yang dihasilkan PLTB ini dialirkan ke sistem Sulawesi bagian selatan yang meliputi sebagian wilayah Sulawesi Selatan, Sulawesi Barat dan Sulawesi Tengah. Selain di Sidrap, pembangkit listrik tenaga angin lainnya terdapat di Kabupaten Jeneponto. PLTB Tolo yang dibangun di areal seluas 60 hektar di Kecamatan Turatea, Kabupaten Jeneponto ini berkapasitas 72 MW yang terdiri dari 20 turbin angin Siemens SWT-3.6-130 dengan masing-masing berkapasitas 6,3 MW.

Dengan 60 baling-baling berjenis sovanius (three blade) upwind memiliki rotor yang menghadap arah datangnya angin dengan panjang 63 meter dan tinggi menara 135. PLTB ini terkoneksi dengan jaringan transmisi 150 KV yang melalui gardu Induk Jeneponto. Kehadiran Pembangkit Listrik Tenaga Bayu (PLTB) tersebut dapat menambah stok kapasitas daya yang tersedia di wilayah Sulawesi Selatan, Tenggara, dan Barat (Sulseltrabar).

Saat ini beban puncak di Sulawesi Selatan 1.050 MW, sementara daya listrik yang tersedia bisa menyuplai sampai 1.300 MW. Untuk elektrifikasi atau daerah yang teraliri listrik, di wilayah Sulseltrabar sudah mencapai 97%. Sedikit di atas rasio elektrifikasi nasional saat ini yakni kurang lebih 96%.

Pembangkit listrik manakah yang menggunakan energi alternatif?

Pembangkit listrik tenaga matahari adalah salah satu bentuk penggunan sumber energi alternatif. Pembangkit listrik tenaga matahari menggunakan alat bernama panel surya untuk mengubah panas Matahari menjadi energi listrik.

Apa dua contoh pemanfaatan energi alternatif Bayu?

Dua contoh pemanfaatan energi bayu adalah Kincir angin yang dapat memompa air menggiling gandum dan menghasilkan listrik.

Energi apa yang dihasilkan oleh pembangkit listrik tenaga air?

Technopat #9 – Apa Itu PLTA ? – Friday, 19 November 2021 Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) Meski kerap digunakan untuk keperluan sehari-hari, ternyata masih banyak orang yang belum mengetahui cara kerja PLTA. Seperti dikutip dari alterra.id, PLTA merupakan sumber pembangkit listrik yang menggunakan energi potensial dan kinetik dari air guna menghasilkan energi listrik.

  • Di Indonesia sendiri, pembangkit listrik tenaga air memanfaatkan dari bendungan yang sengaja dibuat untuk menghasilkan listrik.
  • Bendungan menjadi salah satu sumber alternatif yang mampu menghasilkan listrik dengan jumlah besar, sehingga dapat mengaliri akses listrik ke rumah rumah dan jalanan untuk penduduk yang jauh dari pembangkit listrik perkotaan.

Apakah PLTA Ramah Lingkungan? Seperti yang sudah diketahui, PLTA merupakan pembangkit listrik yang mengandalkan energi potensial dan kinetik dari air untuk menghasilkan energi listrik. Ada beberapa komponen utama dari PLTA seperti bendungan, saluran pelimpah, gedung sentral, dan serandang hubung.

  • Meski begitu, pembangkit listrik tenaga air tak hanya terbatas pada air dari sebuah bendungan, namun juga meliputi pembangkit listrik yang menggunakan tenaga air dalam bentuk lain seperti tenaga ombak.
  • Ada beberapa kelebihan dari pembangkit listrik tenaga air dibandingkan tenaga listrik lainnya, seperti mampu menyesuaikan dengan beban yang dibutuhkan, ramah lingkungkungan, dan tidak menyebabkan polusi.

Bagaimana Cara Kerja PLTA ? Cara kerja PLTA pada dasarnya untuk mengubah energi air menjadi energi listrik. Air menjadi sarana potensial yang bisa digunakan untuk menggerakkan turbin, lalu air yang ada di bendungan akan turun ke dalam lubang untuk memutar turbin.

  1. Perputaran turbin tersebut akan menghasilkan energi mekanik yang dikonversi melalui generator menjadi energi listrik.
  2. Setelah itu, cara kerja PLTA berikutnya akan diteruskan ke power suplay listrik dan akan disambungkan oleh kabel.
  3. Umumnya, kabel tersebut dibentangkan dan ditahan oleh sutet, lalu dibagi ke daerah atau diteruskan ke rumah penduduk.

Selain itu, air yang sudah melewati turbin akan disalurkan ke sungai agar bisa dimanfaatkan oleh warga sebagai sumber kehidupan. Apa Saja Bagian Bagian Komponen PLTA? Ada beberapa komponen penting yang digunakan PLTA sehingga bisa menghasilkan energi listrik, antara lain:

Bendungan

Salah satu komponen PLTA yang paling utama adalah bendungan. Komponen ini berfungsi untuk menampung air dalam jumlah besar karena turbin membutuhkan pasokan air yang cukup dan stabil. Tak hanya itu, bendungan juga berperan untuk mengendalikan banjir.

You might be interested:  Baterai Hp Yang Paling Tahan Lama?

Pipa

Pipa berfungsi untuk menyalurkan dan mengarahkan air ke cerobong turbin. Adapun pipa pusat dipasang pada bak penenang minimal 10 cm. Sementara itu, ujung yang lain diarahkan pada cerobong turbin.

Turbin

Fungsi turbin untuk mendorong dan memutar bolang-baling digantikan oleh air untuk memutar turbin. Langkah berikutnya, turbin akan mengkonversi energi potensial yang disebabkan gaya jatuh air menjadi kinetik. Tanpa turbin, cara kerja PLTA tidak akan efektif.

Generator

Generator merupakan sebuah alat yang dihubungkan dengan turbin melalui gigi-gigi putar sehingga baling-baling turbin berputar, generator juga akan ikut berputar. Alat ini memanfaatkan perputaran turbin untuk memutar kumparan magnet di dalam generator, sehingga terjadi pergerakan elektron yang membangkitkan timbulnya arus listrik AC.

Jalur Transmisi

Jalur transmisi berfungsi untuk mengalirkan arus listrik dari PLTA ke rumah-rumah atau industri. Sebelum listrik dikonsumsi, terlebih dahulu tegangannya di turunkan dengan transformatir step down. Apa saja Kelebihan dari PLTA ? PLTA sebagai pembangkit listrik yang mengandalkan potensi air mempunyai kelebihan-kelebihan dibandingkan pembangkit listrik lainnya.

Pembangkit listrik ini merupakan energi yang ramah lingkungan, bebas dari karbon emisi, dan tidak menyebabkan polusi yang berakibat efek rumah kaca. Pembangkit listrik ini memiliki gas emisi yang lebih kecil dari pembangkit listrik lainnya. Kapasitas output yang dihasilkan dari pembangkit listrik tenaga air lebih besar dibandingkan pembangkit listrik lainnya. Teknologi yang ada di Indonesia pun mampu dikuasai dengan baik untuk PLTA. PLTA dapat menjadi objek destinasi wisata air. Bendungan yang digunakan untuk PLTA dapat juga digunakan sekaligus untuk sarana wisata dan edukasi. Potensi wisata waduk dapat dimanfaatkan oleh masyarakat untuk menghasilkan keuntungan ekonomi. Adanya PLTA mampu membuka lapangan pekerjaan untuk masyarakat sekitar sehingga meningkatkan perekonomian masyarakat.

Adakah Kekurangan dari PLTA ? Di sisi lain, penggunaan PLTA juga mempunyai kekurangan dibandingkan pembangkit listrik lainnya. Kekurangan PLTA adalah sebagai berikut:

Pembangkit listrik ini membutuhkan investasi yang besar. Lahan yang digunakan cukup luas untuk pusat listrik dengan kapasitas listrik yang besar. Dengan adanya pembuatan bendungan air untuk PLTA, dapat mengakibatkan ekosistem sungai atau danau pada tempat tersebut terganggu.

PLTA Terbesar di Indonesia Saat Ini

Waduk Cirata, Jawa Barat

Bermuara di tiga kabupaten, yakni Cianjur, Purwakarta, dan Bandung barat yang merupakan salah satu pemanfaatan potensi tenaga air di sungai Citarum dalam memenuhi kebutuhan listrik di wilayah Jawa-Bali. Kemampuan daya hingga 1,008 Megawatt dengan kemampuan energi listrik rata-rata 1,428 Giga Watt Hour (GWH) per tahun.

Waduk Saguling, Jawa Barat

PLTA Saguling merupakan waduk buatan, di wilayah Kabupaten Bandung Barat dengan luas genangan 5,600 hektare dengan debit air mencapai 875 juta kubik. Saat ini mampu memenuhi kebutuhan listrik berkapasitas 700 MW, dan bisa ditingkatkan hingga 1,400 MW. Waduk Saguling juga dimanfaatkan untuk kebutuhan rumah tangga, maupun industri agribisnis yang menjanjikan.

Waduk Jatiluhur, Purwakarta, Jawa Barat

Tak hanya menjadi sebuah pembangkit air, Waduk Jatiluhur merupakan salah satu PLTA di Indonesia yang dimanfaatkan sebagai tempat wisata. Meski digunakan sebagai salah satu tempat pariwisata, Waduk Jatiluhur merupakan bagian terpenting dalam memenuhi kebutuhan listrik di tanah priangan maupun Jabodetabek.

Apa yang kamu ketahui tentang energi alternatif dan berikan contohnya?

Jawaban: Energi alternatif dapat disebut juga sumber energi terbaharui. Contoh dari sumber energi terbaharui di antaranya matahari, angin, air, biomassa, dan panas bumi. Melalui sumber energi tersebut, dapat dimanfaatkan untuk kehidupan sehari-hari.

Apa yang dimaksud dengan energi alternatif dan sebutkan sumber energi alternatif?

Jadi, apa yang dimaksud dengan energi alternatif? – Secara umum, Energi alternatif adalah semua sumber energi yang mampu menggantikan bahan bakar konvensional seperti listrik, bensin, gas, batu bara, dan lain sebagainya. Seiring perkembangan jaman, semakin banyak jenis sumber energi alternatif dan manfaatnya bagi kehidupan manusia terutama dalam pencegahan pemanasan global.

  1. Energi alternatif ini menjadi penting karena saat ini manusia masih bergantung banyak pada energi yang tidak dapat diperbaharui seperti minyak bumi dan batu bara untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari.
  2. ADVERTISEMENT SCROLL TO RESUME CONTENT Padahal sumber energi fosil yang tidak dapat diperbaharui itu lambat laun akan habis karena sifatnya yang tak bisa diperbaharui.

Selain itu, penggunaan energi fosil juga dapat memberikan dampak negatif terhadap lingkungan. Karenanya, di masa mendatang, guna menunjang kebutuhan energi masyarakat yang semakin hari semakin besar, dibutuhkanlah lebih banyak sumber-sumber energi alternatif yang dapat dimanfaatkan.

Apa perbedaan antara PLTA dan PLTB?

perbedaan pembangkit tenaga listrik air dengan tenaga pembangkit listrik angin Perbedaan pembangkit tenaga listrik air dengan tenaga pembangkit listrik angin adalah:

  1. Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) mengubah energi gerak dari aliran air, seperti pada air terjun, waduk dan bendungan, menjadi energi listrik.
  2. Pembangkit Listrik Tenaga Angin atau Bayu (PLTB) mengubah energi gerak dari angin, menjadi energi listrik

Pembahasan : Energi listrik dihasilkan dari perubahan energi lain, seperti energi kimia atau energi kinetik (energi gerak) pada sumber energi, melalui pembangkit listrik. Energi listrik adalah energi utama yang dibutuhkan bagi peralatan listrik. Salah satu bentuk perubahan energi untuk menghasilkan energi listrik ini adalah pada Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) dan Pembangkit Listrik Tenaga Bayu (PLTB).

  • Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) mengubah energi gerak dari aliran air, seperti pada air terjun, waduk dan bendungan, menjadi energi listrik.
  • PLTA menggunakan gerakan air dalam menggerakkan turbin generator.
  • Turbin ini kemudian menghasilkan energi listrik melalui induksi elektromagnetik.
  • Contoh PLTA di Indonesia adalah PLTA Gajahmungkur di Jawa Tengah dan PLTA Jatiluhur di Jawa Barat.
You might be interested:  Teknologi Yang Terinspirasi Dari Struktur Jaringan Tumbuhan Panel Surya?

Pembangkit Listrik Tenaga Angin atau Bayu (PLTB ) mengubah energi gerak dari angin, menjadi energi listrik. PLTB menggunakan baling-baling yang menggerakkan rotor ketika angin bertiup. Rotor ini terhubung ke poros utama, yang memutar generator untuk menciptakan listrik.

PLTB pertama di Indonesia adalah PLTB Sidrap yang terletak di Sidenren Rappang, Sulawesi Selatan. PLTB Sidrap memiliki 30 Wind Turbin Generator (WTG) atau kincir angin, dengan kapasitas mencapai 75 MW. PLTA dan PLTB merupakan sumber energi listrik yang terperbarukan dan tak akan habis. Selama aliran air yang mensuplai bendungan atau waduk pada PLTA masih terus ada.

Demikian juga selama aliran angin terus maka PLTB tetap bisa menghasilkan energ ilistrik.

  • Ini berbeda dengan batubara yang digunakan untuk bahan bakar pada Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU), yang dapat habis.
  • Pelajari lebih lanjut pengertian energi listrik di:
  • Pelajari lebih lanjut perubahan bentuk energi di:
  • Pelajari lebih lanjut sumber energi listrik di:
  • Detail Jawaban
  • Kode: 11.83
  • Kelas: XI
  • Mata pelajaran: IPS/Geografi
  • Materi: Bab 3 – Pengelolaan Sumber Daya Alam Indonesia

: perbedaan pembangkit tenaga listrik air dengan tenaga pembangkit listrik angin

Apakah listrik termasuk sumber energi alternatif?

10 Energi Alternatif yang Wajib Diketahui untuk Hadapi Krisis di Masa Depan Jakarta – Bahan bakar konvensional termasuk sumber daya alam yang tidak dapat diperbarui? Nah, untuk menghadapi kemungkinan krisis energi di masa depan, ada baiknya kita mengetahui pengganti minyak bumi apa saja yang bisa digunakan.Energi alternatif adalah semua sumber energi yang mampu menggantikan bahan bakar konvensional, seperti listrik, bensin, gas dan lain lain.

Seiring perkembangan zaman, maka semakin banyak juga jenis sumber energi alternatif dan manfaatnya bagi kehidupan manusia terutama dalam pencegahan pemanasan global. Berikut ini 10 contoh energi alternatif yang dirangkum detikFinance: ADVERTISEMENT SCROLL TO RESUME CONTENT 1. Panas MatahariSinar cahaya matahari ini rupanya bisa diubah menjadi energi listrik dengan bantuan panel surya.

Panel surya ini memiliki rangkaian sel photovoltaic yang diartikan sebagai ‘cahaya-listrik’. Adanya energi alternatif ini mampu menggerakkan seperti kendaraan listrik bahkan perahu listrik yang dipasang panel surya. Sayangnya, penggunaan panel surya masih terbatas karena biaya per wattnya masih relatif tinggi.

Bahkan harganya lebih tinggi sepuluh kali lipat dari bahan bakar fosil, tergantung keadaan.2. GeothermalFaktanya, selain panas matahari rupanya panas bumi mampu menjadi energi alternatif lain. Panas bumi (Geothermal) berasal dari energi dari dalam bumi yang berasal dari aktivitas vulkanik gunung berapi, seperti uap alam, air panas dan bebatuan kering.

Sayangnya pembangkit geothermal ini masih tergolong tradisional nih detikers. Kabarnya, penelitian di Islandia telah menemukan kekuatan baru dari energi ini sehingga hasil geothermal mampu melipatgandakan jumlah listrik hingga sepuluh kali lipat.3. AnginSiapa sangka angin yang kita rasakan tiap hari, termasuk ke dalam daftar energi alternatif.

Energi Alternatif dengan memanfaatkan angin. Foto: (Andry S Ranty/d’Traveler)

Simak Video ” SIAL Interfood 2022 Junjung Penjualan Rempah Indonesia ” : 10 Energi Alternatif yang Wajib Diketahui untuk Hadapi Krisis di Masa Depan

Jelaskan apa yang dimaksud dengan sumber energi alternatif?

Manfaat Energi Alternatif – Kincir angin dan dan panel surya memberikan energi listrik di Dusun Bondan, Ujungalang, Kampung Laut, Cilacap. (Foto: Liputan6.com/Muhamad Ridlo).4) Bentuk Listrik yang Lebih Murah Dengan pesatnya pertumbuhan energi terbarukan selama sepuluh tahun terakhir, tenaga surya dan angin kini menjadi sumber listrik termurah di banyak bagian dunia.

  • Penurunan dramatis dalam biaya dengan energi yang berasal dari tenaga surya dan angin bahkan telah menyebabkan banyak perusahaan multinasional berinvestasi dengan menggunakan tenaga alternatif ini.
  • Meskipun apa yang dimaksud dengan energi alternatif memerlukan biaya yang lebih mahal saat pembuatannya, namun dalam jangka waktu panjang energi alternatif berhasil mengurangi biaya tagihan yang lebih besar daripada biaya tagihan energi konvensional.5) Menciptakan Lapangan Kerja Baru Dengan meningkatnya fokus pada pemanasan global dan banyak pemerintah menetapkan tujuan pengurangan karbon yang ambisius, salah satu keuntungan energi alternatif yang mengejutkan adalah bahwa energi tersebut dengan cepat menjadi sumber utama pertumbuhan lapangan kerja baru.

Di Amerika misalnya perusahaan yang berfokus memproduksi energi alternatif sekarang mempekerjakan tiga kali lebih banyak orang daripada bahan bakar fosil, dan Biro Statistik memperkirakan bahwa teknisi turbin angin dan panel surya akan menjadi pekerjaan dengan pertumbuhan tercepat selama dekade berikutnya.

Apa manfaat energi angin sebagai sumber energi alternatif?

1. Pembangkit Listrik Tenaga Angin – Manfaat yang pertama dari angin atau sumber energi jenis angina adalah untuk pembangkit listrik. Pemanfaatan jenis ini sudah dilakukan sejak lama, sebagaimana yang dijelaskan sebelumnya sudah dilakukan masyarakat Persia di bada ke-7 SM. Pembangkit Listrik Bayu Sampai saat ini, angin masih dimanfaatkan untuk menjadi pembangkit listrik yang menggantikan sumber energi listrik tidak terbarukan. Dulu dan sekarang di sejumlah negara pemanfaatan ini menggunakan kincir angin. Beberapa negara menggunakan turbin angin atau kombinasi antara turbin angin dengan kincir angin.