Kontruksi dan Bagian-bagian Aki (Baterai) –
|
kontruksi dan bagian-bagian baterai |
ol> Kotak baterai berfungsi sebagai penampung dan pelindung bagi semua komponen baterai yang ada di dalamnya seperti sel, penghubng sel, pemisah sel, plat baterai dan lain-lain. Selain itu juga kotak baterai berfungsi sebagai ruang endapan-endapan baterai pada bagian bawah. Bahan kotak baterai ini biasanya transparan untuk mempermudah pemeriksaan jumlah atau tinggi elektrolit baterai. Tutup baterai, sesuai dengan namanya bagian ini berfungsi sebagai tutup bagiana atas baterai, tempat dudukan terminal-terminal baterai, lubang ventilasi. Plat baterai. Terdapat dua buah plat, plat positif dan plat negatif. Kedua plat tersebut mempunyai grid yang terbuat dari antimoni dan paduan timah. Bahan pembuat Plat positif adalah bahan antimoni yang dilapisi dengan lapisan aktif oksida timah (lead dioxide, PbO2) yang berwarna coklat dan plat negatif terbuat dari sponge lead (Pb) yang berwarna abu-abu. Salah satu yang mempengaruhi kemampuan baterai dalam mengalirkan arus adalah jumlah dan ukuran plat. Semakin besar atau banyak platnya maka semakin besar pula arus yang dihasilkan. Separator atau penyekat, separator ini ditempatkan di antara plat positif dan plat negatif. Penyekat atau separator ini berpori-pori supaya memungkinkan larutan elektrolit melewatinya. Bagian ini juga berfungsi untuk mencegah hubungan singkat antar plat.
|
Separator atau Penyekat |
Sel. Satu unit plat positif dan plat negatif yang dibatasi oleh penyekat di antara kedua plat posotif dan negatif disebut dengan sel atau elemen. Sel-sel baterai dihubungkan secara seri satu dengan lainnya, sehingga jumlah sel baterai akan menentukan besarnya tegangan baterai yang dihasilkan.
|
Sel Baterai |
Penghubung sel (cell connector) merupakan plat logam yang dihubungkan dengan plat-plat baterai. Ada dua buah plat penghubung pada setiap sel yaitu untuk plat positif dan plat negatif. Penghubung sel pada plat positif dan negatif disambungkan secara seri untuk semua sel.
- Pemisah sel (cell partition).
- Bagian ini merupakan bagian dari kotak baterai yang memisahkan tiap sel.
- Terminal baterai.
- Secara umum ada dua buah terminal pada baterai, yaitu terminal positif dan terminal negatif.
- Terminal ini terletak pada bagian atas dari aki.
- Tutup ventilasi.
- Omponen ini terdapat pada baterai jenis basah yang berfungsi sebagai tutup lubang yang digunakan untuk menambah atau memeriksa air baterai.
Pada tutup ini terdapat lubang ventilasi berfungsi untuk membuang gas hidrogen yang dihasilkan saat terjadi proses pengisian.
|
Tutup Ventilasi |
Larutan elektrolit, yaitu cairan pada baterai merupakan campuran antara asam sulfat (H2SO4) dan air (H2O). Secara kimia, campuran tersebut bereaksi dengan bahan aktif pada plat baterai untuk menghasilkan listrik. Baterai yang terisi penuh mempunyai kadar 36% asam sulfat dan 64% air. Larutan elektrolit mempunyai berat jenis (specific gravity) 1,270 pada 200C (680F) saat baterai terisi penuh. Berat jenis merupakan perbandingan antara massa cairan pada volume tertentu dengan massa air pada volume yang sama. Makin tinggi berat jenis, makin kental zat cair tersebut. Berat jenis air adalah 1 dan berat jenis asam sulfat adalah 1,835. Dengan campuran 36% asam dan 64% air, maka berat jenis larutan elektrolit pada baterai sekitar 1,270.
Berprofesi sebagai CEO Bengkel Mobil Idaman Motor. Pernah bekerja sebagai Mekanik di Mitsubishi Motor dan Suzuki Motor.
Contents
Apa saja bagian dari baterai?
Konstruksi dan Bagian-Bagian Baterai / Accu / Aki Baterai atau accu atau aki merupakan bagian dari sistem kelistrikan kendaraan yang berfungsi untuk menyimpan arus listrik sementara dan nantinya digunakan sebagai sumber energi listrik untuk sistem kelistrikan lainnya, misalnya untuk sistem starter, sistem pengapian, sistem penerangan dan lain sebagainya.
Baterai ini menyimpan energi listrik dalam bentuk energi kimia. Karena baterai ini digunakan secara terus menerus maka arus listrik yang tersimpan di dalam baterai lama kelamaan akan habis oleh sebab itu pada kendaraan terdapat sistem pengisian yang bertujuan untuk mengisi arus listrik di dalam baterai kembali.
Konstruksi dari baterai terdiri dari beberapa bagian, antara lain elektrolit, plat positif, plat negatif, separator, sel baterai, penghubung sel, pembatas sel, kotak baterai, tutup baterai dan terminal baterai. Konstruksi dan bagian-bagian baterai Elektrolit Elektrolit merupakan larutan asam sulfat dengan air suling.
- Berat jenis elektrolit baterai bila terisi penuh yaitu 1,260 atau 1,280 pada suhu elektrolit 20 0 C.
- Berat jenis elektrolit baterai bila terisi penuh dapat berbeda-beda, hal ini dikarenakan perbandingan campuran antara asam sulfat dan air suling yang belum tentu sama perbandingannya.
- Elektrolit yang berat jenisnya 1,260 saat terisi penuh maka kandungan asam sulfatnya adalah 35% sedangkan kandungan air sulingnya adalah 65%.
Sedangkan pada elektrolit dengan berat jenis 1,280 saat terisi penuh mengandung 37% asam sulfat dan 63% air suling. Penting : Elektrolit baterai merupakan asam yang kuat, sehingga apabila cairan elektrolit terkena kulit atau mata kita akan dapat membuat gatal dan merasa terbakar serta bila cairan ini terkena baju maka dapat merusakkan baju sehingga bila cairan ini terkena kulit atau baju maka segera basuh dengan menggunakan air yang mengalir.
- Namun bila cairan terkena mata maka basuh mata dengan air yang mengalir lalu bawa ke dokter untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.
- Otak baterai Kotak baterai merupakan bagian yang berfungsi untuk menampung elektrolit dan elemen baterai.
- Pada baterai, ruangan di dalam kotak baterai dibagi menjadi 6 bagian atau 6 sel.
Pada kotak baterai juga terdapat tanda batas permukaan atas (upper level) dan tanda permukaan bawah (lower leverl). Selain itu, juga terdapat spesifikasi baterai yang ditulis pada kotak baterai. Plat baterai Di dalam baterai terdapat dua jenis plat yaitu plat positif dan plat negatif.
- Edua plat ini memiliki grid yang terbuat dari antimoni dan paduan timah.
- Bahan yang digunakan untuk membuat plat positif adalah antimoni yang dilapisi dengan lapisan aktif oksida timah (lead dioxide, PbO2) yang memiliki warna cokelat.
- Sedangkan plat negatif terbuat dari sponge lead (Pb) yang memiliki warna abu-abu.
Salah satu hal yang mempengaruhi kemampuan dari baterai untuk dapat mengalirkan arus adalah jumlah dan ukuran dari plat-plat baterai. Semakin besar plat-plat baterai dan semakin banyak plat-plat baterai maka semakin besar pula arus yang dapat dihasilkan.
- Separator Separator atau penyekat merupakan komponen yang berada di dalam kotak baterai.
- Separator ini terletak di antara plat positif dan plat negatif.
- Pada separator terdapat pori-pori yang dapat memungkinkan elektrolit dapat melewatinya.
- Bagian separator ini juga berfungsi untuk mencegah terjadinya hubungan singkat antara plat positif dengan plat negatif.
Sel baterai Sel baterai atau elemen baterai terdiri dari plat positif dan plat negatif dan diantara kedua plat tersebut dibatasi dengan separator. Sel-sel yang terdapat dalam baterai saling dihubungkan secara seri sehingga jumlah dari sel-sel baterai akan menentukan besar tegangan dari baterai tersebut.
Pemisah sel Pemisah sel atau cell partition merupakan bagian di dalam baterai yang berfungsi untuk memisahkan tiap-tiap sel yang ada di dalam baterai. Terminal baterai
Terminal baterai terdiri dari dua buah terminal yaitu terminal positif dan terminal negatif. Terminal-terminal ini terletak pada bagian atas baterai. Tutup baterai Tutup baterai berfungsi untuk menutup lubang pengisian elektrolit baterai. Selain itu, pada tutup baterai terdapat lubang ventilasi yang berfungsi untuk keluarnya gas hidrogen yang terbentuk saat proses pengisian sehingga gas tersebut tidak berada di dalam baterai.
Apakah baterai dapat disusun oleh batang karbon dan seng?
Bagian Bagian Baterai Kering Beserta Fungsi dan Cara Kerja Terlengkap – Apakah anda tahu apa itu baterai? Pengertian baterai secara sederhana ialah alat yang melakukan reaksi kimia untuk dapat menghasilkan listrik. Adapula yang mengartikan baterai sebagai alat pengubah energi kimia untuk dijadikan energi listrik.
Apakah anda tahu fungsi baterai kering itu? Bagaimana cara kerja baterai kering? Apa saja fungsi bagian baterai kering itu? Sebelum memahami tentang hal hal yang berkaitan dengan baterai kering tersebut, tentunya anda harus mengetahui tentang cara listrik mengalir dan struktur dari atom. Seperti yang telah kita ketahui bahwa pengertian atom ialah semua benda yang memiliki susunan yang sangat kecil pada setiap bagian bagiannya.
Bagian baterai dan fungsinya
Atom pada dasarnya dapat dibagi menjadi beberapa bagian lainnya seperti elektron, proton dan neutron. Muatan proton dapat berupa listrik positif dimana letaknya berada di dalam inti atom atau nukleus. Kemudian untuk muatan neutron tersebut ialah netral sehingga tidak memiliki muatan listrik, dimana letaknya juga ada di dalam nukleus. Elemen Kering (Baterai) Ketika sebuah kabel dialiri arus listrik yang melewatinya, maka akan terjadi perpindahan elektron menggunakan penghantar listrik berupa kabel. Baterai kering atau elemen kering pada dasarnra memiliki beberapa bagian seperti elektroda (dua zat penghantar listrik yang berbeda) dan elektrolit (cairan untuk menghantarkan listrik).
Kita biasanya menggunakan baterai yang berasal dari batang karbon dan seng. Nah pada kesempatan kali ini saya akan menjelaskan tentang bagian bagian baterai kering beserta fungsi bagian baterai kering dan cara kerja baterai kering. Untuk lebih jelasnya dapat anda simak di bawah ini. Elemen kering (baterai) memang dapat disusun oleh batang karbon dan seng.
Sifat yang dimiliki kedua penghantar tersebut pada umumnya berbeda karena dimanfaatkan sebagai penerima dan pelepas elektron. Jika dibandingkan dengan batang karbon, maka seng dapat melepaskan elektron dengan mudah. Untuk itu ketika rangkaian listrik dihubungkan dengan baterai, maka terjadi aliran elekron dari karbon melalui kawat atau kabel menuju rangkaian sampai kembali lagi ke baterai pada akhirnya dan dapat menggapai batang karbonnya.
- Baca juga : Pengertian Gaya Sentripetal, Rumus dan Contoh Soalnya Reaksi pada batang karbon pada umumnya memang sangat sulit sehingga permukaan batang karbon yang memiliki elektron dapat dimanfaatkan untuk melakukan reaksi kimia oleh elektrolit.
- Baterai tersebut pada dasarnya mempunyai arus listrik sebanyak 1 A (1 Ampere) dengan tegangan 1,5 Volt.
Baterai sekarang ini memang tidak mengandung merkuri sehingga lebih aman karena tidak mencemari lingkungan tanah. Meski begitu baterai kering yang tidak digunakan lagi sebaiknya dibuang ke tempat sampah. Baterai tersebut memiliki isi yang berupa zar kimia sehingga energi kimia pada peralatan elektroniknya dapat diubah menjadi energi listrik.
Kutub positif (faktual) yang berasal dari batang arang. Batang arang pada baterai yang memiliki bentuk silinder di bagian tengahnya. Zat kimia yang terdiri dari amonium klorida, serbuk karbon, pasta dari bahan mangan dioksida yang sedikit basah. Bungkus luar Tabung seng Kutub negatif yang terbuat dari seng.
Bahan pembuat baterai pada bagian luarnya dapat berupa logam, tetapi adapula yang terbuat dari bahan lain seperti kertas karton tebal. Fungsi lapisan seng ini ialah untuk kutub negatif. Apabila kita membuka lapisan seng ini, maka dapat dilihat terdapat bahan kimia yang termuat di dalamnya seperti pasta sedikit basah. Bagian Bagian Elemen Kering
Bagaimana Cara kerja baterai?
Bagaimana Cara Kerja Baterai? – Baterai mungkin hanya memiliki satu sel atau lebih dari satu. Banyak baterai senter, hanya memiliki satu sel. Setiap sel terdiri dari tiga bagian utama. Tahukah teman-teman bagaimana baterai membuat senter dan benda-benda lain bekerja? Saat teman-teman menyalakan senter, arus listrik mengalir keluar dari baterai, melalui bohlam senter dan kembali ke baterai.
- Baterai terbuat dari logam dan bahan kimia tertentu, yang menghasilkan arus listrik.
- Saat logam dan bahan kimia ini disatukan, mereka membuat sel.
- Dua bagian aki berbentuk padat, dan biasanya terbuat dari logam seperti seng, atau bahan seperti karbon.
- Edua bagian padat ini disebut elektroda.
- Dalam banyak baterai senter, satu elektroda adalah wadah seng.
Ini adalah elektroda negatif, Elektroda lainnya adalah batang karbon yang mengalir melalui bagian tengah baterai. Ini adalah elektroda positif, Bagian ketiga adalah cairan atau pasta kimiawi yang disebut elektrolit. Ini ditempatkan di antara dua elektroda.
- Etika baterai dihubungkan ke sirkuit, arus mengalir keluar dari baterai melalui bagian atas batang karbon, terminal positif.
- Arus mengalir kembali ke baterai melalui bagian bawah baterai, terminal negatif.
- Saat arus mengalir melalui baterai, bahan kimia secara bertahap berubah.
- Mereka menjadi lebih lemah dan memiliki lebih sedikit energi untuk menghasilkan listrik.
Secara bertahap baterai mulai habis.